Cedera Harry Souttar Jadi Berkah Tersembunyi untuk Timnas Indonesia?
loading...
Kabar buruk tengah menyelimuti Timnas Australia. Bek andalan mereka, Harry Souttar, dipastikan absen dalam waktu yang cukup lama akibat cedera tendon Achilles / Foto: Sheffield Star
A
A
A
Kabar buruk tengah menyelimuti Timnas Australia . Bek andalan mereka, Harry Souttar, dipastikan absen dalam waktu yang cukup lama akibat cedera tendon Achilles.
Kehilangan pemain setinggi 2 meter ini tentu menjadi pukulan telak bagi Socceroos, terutama menjelang pertandingan krusial melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Media Australia, News, bahkan menyebut absennya Souttar sebagai malapetaka bagi timnya.
Pasalnya, pertahanan Australia akan kehilangan sosok sentral yang sangat penting. Tanpa Souttar, lini belakang Socceroos dinilai akan lebih mudah ditembus serangan lawan.
"Ini menjadi pukulan besar bagi Socceroos yang dilatih Tony Popovic menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Indonesia di Sydney pada Maret mendatang," tulis News dalam artikelnya, dikutip Rabu (1/1/2025).
"Setelah hasil mengecewakan berupa satu kali imbang dan satu kekalahan melawan Bahrain dalam babak kualifikasi ini, Australia kini berada dalam posisi yang sulit. Mereka tidak hanya terancam gagal lolos otomatis, tetapi juga berisiko tidak lolos ke Piala Dunia sama sekali jika kalah dari Indonesia," bebernya.
Australia masih menyisakan empat laga yang berat. Selain melawan Timnas Indonesia, mereka masih akan menantang China, Arab Saudi, dan Jepang. Meski duduk di urutan dua dengan koleksi tujuh poin, posisinya masih sangat mudah digeser.
Sebab, Timnas Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan China mengikuti di bawahnya dengan mengemas enam poin. Jika Australia keok dari Skuad Garuda di bulan Maret mendatang, otomatis posisinya akan turun dan kans untuk lolos otomatis semakin mengecil.
Seperti diketahui, hanya dua tim teratas yang akan mendapat tiket otomatis lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara untuk tim yang finis posisi tiga dan empat akan melanjutkan perjuangannya di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kehilangan pemain setinggi 2 meter ini tentu menjadi pukulan telak bagi Socceroos, terutama menjelang pertandingan krusial melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Media Australia, News, bahkan menyebut absennya Souttar sebagai malapetaka bagi timnya.
Pasalnya, pertahanan Australia akan kehilangan sosok sentral yang sangat penting. Tanpa Souttar, lini belakang Socceroos dinilai akan lebih mudah ditembus serangan lawan.
"Ini menjadi pukulan besar bagi Socceroos yang dilatih Tony Popovic menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Indonesia di Sydney pada Maret mendatang," tulis News dalam artikelnya, dikutip Rabu (1/1/2025).
"Setelah hasil mengecewakan berupa satu kali imbang dan satu kekalahan melawan Bahrain dalam babak kualifikasi ini, Australia kini berada dalam posisi yang sulit. Mereka tidak hanya terancam gagal lolos otomatis, tetapi juga berisiko tidak lolos ke Piala Dunia sama sekali jika kalah dari Indonesia," bebernya.
Australia masih menyisakan empat laga yang berat. Selain melawan Timnas Indonesia, mereka masih akan menantang China, Arab Saudi, dan Jepang. Meski duduk di urutan dua dengan koleksi tujuh poin, posisinya masih sangat mudah digeser.
Sebab, Timnas Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan China mengikuti di bawahnya dengan mengemas enam poin. Jika Australia keok dari Skuad Garuda di bulan Maret mendatang, otomatis posisinya akan turun dan kans untuk lolos otomatis semakin mengecil.
Seperti diketahui, hanya dua tim teratas yang akan mendapat tiket otomatis lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara untuk tim yang finis posisi tiga dan empat akan melanjutkan perjuangannya di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Lihat Juga :
(yov)
