Profil Amad Diallo, Penghafal Al-Quran yang Guncang Dunia
loading...
A
A
A
Amad Diallo berhasil mengguncang dunia sepak bola berkat penampilan gemilangnya. Hat-trick kilat yang dicetak dalam waktu 12 menit ke gawang Southampton tak hanya mengantarkan Manchester United menang 1-3, tetapi juga membuat namanya menempati posisi tertas trending topic di media sosial X.
Tiga gol (82', 90', 90+4') yang dilesakkan Diallo dalam waktu 12 menit tidak hanya membawa Man United meraih kemenangan 3-1, tetapi juga mengukir namanya dalam buku sejarah klub. Dengan usia 22 tahun dan 189 hari, ia kini menjadi pencetak hat-trick termuda kedua di Liga Inggris Setan Merah.
Diallo juga masuk dalam daftar pemain ketiga dalam sejarah Liga Inggris yang mencetak tiga gol dalam 12 menit terakhir pertandingan setelah Ole Gunnar Solskjaer melawan Nottingham Forest pada Februari 1999 dan Wayne Rooney melawan Hull City pada Januari 2010.
Prestasi luar biasa ini telah menarik perhatian media internasional dan membuat Diallo semakin dikenal oleh pecinta sepak bola di seluruh dunia. Lantas, seperti apa profil pemain berusia 22 tahun tersebut.
Amad Diallo lahir pada 11 Juli 2002 di Abidjan, Pantai Gading. Ia beremigrasi ke Italia saat berusia delapan tahun.
Ia mengawali kariernya di Italia bersama tim muda Boca Barco pada September 2014. Setelah tampil mengesankan saat diberi kesempatan, ia akhirnya resmi terdaftar dalam tim tersebut pada Januari 2015.
Amad kemudian direkrut Atalanta pada 2015. Ia tampil mengesankan saat menembus tim muda Atalanta dan membantu klub tersebut memenangkan Campionato Primavera 1 pada 2019-2020 untuk tahun kedua berturut-turut.
Penampilan Diallo tidak luput dari perhatian, dan ia akhirnya melakoni debutnya di Serie A untuk Atalanta pada 27 Oktober 2019, saat ia masuk sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Udinese, mencetak gol dalam kemenangan dominan 7-1. Dengan demikian, Diallo menjadi pemain pertama kelahiran 2002 yang mencetak gol di Serie A.
Ia kemudian melakoni debutnya di Liga Champions untuk Atalanta saat ia masuk sebagai pemain pengganti dalam hasil imbang 1-1 dengan Midtjylland pada 1 Desember 2020.
Tiga gol (82', 90', 90+4') yang dilesakkan Diallo dalam waktu 12 menit tidak hanya membawa Man United meraih kemenangan 3-1, tetapi juga mengukir namanya dalam buku sejarah klub. Dengan usia 22 tahun dan 189 hari, ia kini menjadi pencetak hat-trick termuda kedua di Liga Inggris Setan Merah.
Diallo juga masuk dalam daftar pemain ketiga dalam sejarah Liga Inggris yang mencetak tiga gol dalam 12 menit terakhir pertandingan setelah Ole Gunnar Solskjaer melawan Nottingham Forest pada Februari 1999 dan Wayne Rooney melawan Hull City pada Januari 2010.
Baca Juga
Prestasi luar biasa ini telah menarik perhatian media internasional dan membuat Diallo semakin dikenal oleh pecinta sepak bola di seluruh dunia. Lantas, seperti apa profil pemain berusia 22 tahun tersebut.
Profil Amad Diallo
Amad Diallo lahir pada 11 Juli 2002 di Abidjan, Pantai Gading. Ia beremigrasi ke Italia saat berusia delapan tahun.
Ia mengawali kariernya di Italia bersama tim muda Boca Barco pada September 2014. Setelah tampil mengesankan saat diberi kesempatan, ia akhirnya resmi terdaftar dalam tim tersebut pada Januari 2015.
Amad kemudian direkrut Atalanta pada 2015. Ia tampil mengesankan saat menembus tim muda Atalanta dan membantu klub tersebut memenangkan Campionato Primavera 1 pada 2019-2020 untuk tahun kedua berturut-turut.
Penampilan Diallo tidak luput dari perhatian, dan ia akhirnya melakoni debutnya di Serie A untuk Atalanta pada 27 Oktober 2019, saat ia masuk sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Udinese, mencetak gol dalam kemenangan dominan 7-1. Dengan demikian, Diallo menjadi pemain pertama kelahiran 2002 yang mencetak gol di Serie A.
Baca Juga
Ia kemudian melakoni debutnya di Liga Champions untuk Atalanta saat ia masuk sebagai pemain pengganti dalam hasil imbang 1-1 dengan Midtjylland pada 1 Desember 2020.