Alasan Mike Tyson Tetap Lawan Jake Paul meski Pendarahan Tukak Lambung: Saya Takut Dituntut!
loading...
Alasan Mike Tyson Tetap Lawan Jake Paul meski Pendarahan Tukak Lambung: Saya Takut Dituntut!
A
A
A
Legenda tinju dunia, Mike Tyson , mengungkap fakta mengejutkan terkait pertarungannya melawan Jake Paul pada November 2024. Dalam wawancara dengan Sean Hannity di FOX Nation, Tyson mengaku terpaksa tetap naik ring meski mengalami penyakit serius. Ia bahkan sempat berpikir akan digugat jika membatalkan pertarungan tersebut.
Tyson awalnya dijadwalkan menghadapi Paul pada Juni 2024. Namun, karena mengalami pendarahan hebat akibat tukak lambung, ia harus menunda pertarungan hingga November. Kondisinya begitu kritis hingga memerlukan sepuluh kali transfusi darah.
"Saya mengalami tukak lambung yang terus berdarah, sekitar tiga inci lebarnya. Saya harus menjalani sepuluh kali transfusi darah," ungkap Tyson.
Ketika ditanya apakah penyakit tersebut berdampak pada performanya di atas ring, Tyson justru menyoroti kekhawatirannya soal kemungkinan digugat oleh pihak Jake Paul jika membatalkan pertarungan.
"Saya tidak terlalu memikirkannya. Saya hanya takut dituntut. Saya berpikir, Tuhan, mereka pasti akan menuntut saya jika tidak menjalani pertarungan ini," ujar Tyson.
Akibat kondisinya yang belum sepenuhnya pulih, Tyson kesulitan tampil maksimal dalam duel yang disiarkan langsung oleh Netflix itu. Jake Paul bahkan mengakui bahwa ia sengaja tidak bertarung secara agresif karena menyadari kondisi lawannya yang tidak prima.
Saat Hannity menanyakan apakah Tyson masih mengingat jalannya pertarungan, jawaban sang legenda cukup mengejutkan. "Satu-satunya yang saya ingat adalah ronde pertama di sudut ring. Saya melihat Jake Paul membungkuk, dan saya berpikir, 'Apa yang dia lakukan?' Itu saja yang saya ingat," tuturnya.
Hingga kini, belum ada kepastian apakah Tyson akan kembali ke ring untuk pertarungan lain. Duel melawan Paul sendiri gagal memecahkan rekor jumlah penonton di AT&T Stadium, yang masih dipegang oleh laga Canelo Alvarez vs. Billy Joe Saunders.
Tyson awalnya dijadwalkan menghadapi Paul pada Juni 2024. Namun, karena mengalami pendarahan hebat akibat tukak lambung, ia harus menunda pertarungan hingga November. Kondisinya begitu kritis hingga memerlukan sepuluh kali transfusi darah.
"Saya mengalami tukak lambung yang terus berdarah, sekitar tiga inci lebarnya. Saya harus menjalani sepuluh kali transfusi darah," ungkap Tyson.
Ketika ditanya apakah penyakit tersebut berdampak pada performanya di atas ring, Tyson justru menyoroti kekhawatirannya soal kemungkinan digugat oleh pihak Jake Paul jika membatalkan pertarungan.
"Saya tidak terlalu memikirkannya. Saya hanya takut dituntut. Saya berpikir, Tuhan, mereka pasti akan menuntut saya jika tidak menjalani pertarungan ini," ujar Tyson.
Akibat kondisinya yang belum sepenuhnya pulih, Tyson kesulitan tampil maksimal dalam duel yang disiarkan langsung oleh Netflix itu. Jake Paul bahkan mengakui bahwa ia sengaja tidak bertarung secara agresif karena menyadari kondisi lawannya yang tidak prima.
Saat Hannity menanyakan apakah Tyson masih mengingat jalannya pertarungan, jawaban sang legenda cukup mengejutkan. "Satu-satunya yang saya ingat adalah ronde pertama di sudut ring. Saya melihat Jake Paul membungkuk, dan saya berpikir, 'Apa yang dia lakukan?' Itu saja yang saya ingat," tuturnya.
Hingga kini, belum ada kepastian apakah Tyson akan kembali ke ring untuk pertarungan lain. Duel melawan Paul sendiri gagal memecahkan rekor jumlah penonton di AT&T Stadium, yang masih dipegang oleh laga Canelo Alvarez vs. Billy Joe Saunders.
Lihat Juga :
(sto)
