Hadapi Club Brugge KV, MU Akan Maksimalkan Keangkeran Old Trafford

MANCHESTER - Manchester United (MU) akan memaksimalkan keangkeran Old Trafford saat menjamu wakil Belgia Club Brugge KV pada leg kedua babak 32 besar Liga Europa, dini hari nanti. Berbekal rekor kandang bagus, The Red Devils optimistis bisa melaju ke babak selanjutnya.

Bermain imbang 1-1 di leg pertama, Jumat (21/2), MU semakin percaya diri lantaran didukung statistik. MU belum terkalahkan dalam 12 pertandingan kandang terakhir di Liga Europa. Kinerja terkini Harry Maguire dkk juga sedang menanjak dengan meraih empat kemenangan dan dua imbang dalam enam pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Pelatih Ole Gunnar Solskjaer menuturkan, konsistensi pasukannya disebabkan kesegaran yang mereka dapatkan saat menjalani jeda kompetisi dua pekan lalu. Hal itu diakui Solskjaer yang telah memformat ulang semangat tempur MU.

“Minggu ini sangat baik secara keseluruhan. Kami juga mendapat gol tandang di leg pertama Liga Europa sehingga saya sangat senang. Kami punya waktu istirahat berkualitas. Itu adalah pekan yang penting di Marbella untuk membangun semangat tim, persahabatan, dan hubungan antarpemain,” sebut Solskjaer, dilansir manutd.com.

Pelatih asal Norwegia itu yakin mentalitas MU semakin siap untuk melaju di sisa musim ini. Solskjaer menargetkan kemenangan atas Brugge di leg kedua demi melaju ke babak 16 besar Liga Europa sebelum melakoni pekan domestik yang berat.

Seperti diketahui, The Red Devils ditunggu Everton (1/3), Manchester City (Man City) (8/3), dan Tottenham Hotspur (15/3) di Liga Primer plus Derby County di babak kelima Piala FA (6/3).

“Kami ingin lolos ke babak 16 besar Liga Europa. Setelah Brugge, kami akan memiliki tiga pertandingan Liga Primer yang sulit. Agar bisa melaluinya, kami harus tetap fokus dan membumi,” ujar Solskjaer.

Untuk mewujudkan kemenangan, Solskjaer menyiapkan pasukan terbaik. Bruno Fernandes yang mengoleksi satu gol dan dua assist dalam tiga pertandingan terakhir akan menjadi sosok sentral di lini tengah bersama Scott McTominay, Daniel James, dan Andres Perreira. Mereka diharapkan mampu menyuplai Anthony Martial dan Mason Greenwood sebagai juru gedor. Sementara Sergio Romero mengisi di bawah mistar.

Di lain pihak, Brugge membawa misi menaklukkan tanah Inggris. Maklum, mereka tidak mampu meraih kemenangan di laga tandang ke Inggris. Brugge hanya meraih dua imbang dan 10 kekalahan. Pada tiga pertemuan terakhir kontra MU, mereka juga belum menang (satu imbang, dua kalah).

Namun, pasukan Philippe Clement tetap harus diperhitungkan. Keberhasilan menahan 2-2 Real Madrid di Santiago Bernabeu pada fase grup jelas membuktikan kualitas Brugge. Belum lagi kiprah meyakinkan di pentas domestik di mana mereka belum terkalahkan dalam 10 pertandingan terakhir (lima menang, lima imbang). Hal itu membuat penjaga gawang Simon Mignolet yakin timnya bisa mencuri kemenangan di Old Trafford dan lolos ke babak 16 besar Liga Europa.

“Ini adalah tantangan besar di mana kami dapat bersaing dengan klub hebat di Eropa dan di Inggris, MU. Kami telah menunjukkannya di Liga Champions bahwa kami dapat bersaing dengan tim-tim top seperti Real Madrid dan PSG. Kami akan menantikannya dan berharap kami bisa menampilkan permainan yang bagus,” tandas Mignolet.

Senada dengan Mignolet, Clement menilai Brugge sedang berada dalam bentuk terbaik dalam mentalitas dan kualitas permainan. Itu menjadi kunci kesuksesan timnya menghadapi periode sulit musim ini dan berharap dapat melakukan hal serupa saat melawan MU. “Kami akan bertarung habis-habisan melawan MU. Kami ingin menang dan lolos ke babak 16 besar Liga Europa,” tandas Clement. (Alimansyah)