Rekor Timnas Indonesia vs Bahrain: Stadion GBK Saksi 2 Kemenangan Skuad Garuda
loading...

Rekor Timnas Indonesia vs Bahrain: Stadion GBK Saksi 2 Kemenangan Skuad Garuda. Foto: SINDOnews-Aldhi Chandra
A
A
A
JAKARTA - Timnas Indonesia bersiap menghadapi Bahrain dalam lanjutan Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Laga krusial ini akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (25/3/2025) pukul 20.45 WIB.
Pertandingan ini menjadi momen penting bagi Skuad Garuda untuk menjaga peluang lolos ke fase berikutnya. Sejarah mencatat, duel antara Indonesia dan Bahrain di SUGBK kerap berlangsung sengit, dengan beberapa kemenangan bersejarah bagi tuan rumah.
Sepanjang sejarah, Timnas Indonesia dan Bahrain telah bertemu delapan kali. Rekor menunjukkan persaingan yang cukup seimbang, dengan Indonesia meraih dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan tiga kali kalah.
Dua kemenangan Indonesia atas Bahrain terjadi pada 1980 dan 2007, yang keduanya berlangsung di Jakarta.
Indonesia pertama kali mengalahkan Bahrain dalam ajang President’s Cup 1980. Saat itu, Garuda menang tipis 3-2 dalam laga yang berlangsung sengit.
Salah satu kemenangan paling bersejarah terjadi pada Piala Asia 2007. Bermain di SUGBK, Indonesia tampil gemilang dan menang 2-1 berkat gol Budi Sudarsono dan Bambang Pamungkas.
Kemenangan ini menjadi salah satu momen ikonik dalam sejarah sepak bola nasional, karena diraih di hadapan puluhan ribu suporter yang memenuhi stadion.
Dalam pertemuan terakhir pada 10 Oktober 2024, Timnas Indonesia dan Bahrain bermain imbang 2-2 di Bahrain National Stadium. Indonesia sempat unggul 2-1 melalui gol Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick, tetapi Bahrain menyamakan kedudukan pada menit ke-90+9 setelah kontroversi perpanjangan waktu.
Laga di SUGBK kali ini menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk kembali mencetak kemenangan atas Bahrain di kandang sendiri. Marselino Ferdinan, salah satu gelandang andalan Garuda, menegaskan bahwa timnya akan berjuang mati-matian demi tiga poin.
“Kami akan habis-habisan melawan Bahrain untuk mendapatkan tiga poin,” ujar Marselino dalam konferensi pers, Senin (24/3/2025).
Setelah kekalahan telak 1-5 dari Australia, Timnas Indonesia bertekad bangkit dan membuktikan kemampuan mereka. Chemistry di antara pemain memang masih dalam proses pembentukan, tetapi Patrick Kluivert optimistis timnya bisa tampil lebih solid di laga kali ini.
Saat ini, Indonesia berada di posisi keempat klasemen Grup C dengan enam poin, sama dengan Bahrain yang menempati posisi kelima. Kemenangan akan sangat berarti bagi kedua tim untuk menjaga asa lolos ke babak berikutnya.
27/08/1980: Indonesia 3-2 Bahrain
Pertandingan ini menjadi momen penting bagi Skuad Garuda untuk menjaga peluang lolos ke fase berikutnya. Sejarah mencatat, duel antara Indonesia dan Bahrain di SUGBK kerap berlangsung sengit, dengan beberapa kemenangan bersejarah bagi tuan rumah.
Sepanjang sejarah, Timnas Indonesia dan Bahrain telah bertemu delapan kali. Rekor menunjukkan persaingan yang cukup seimbang, dengan Indonesia meraih dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan tiga kali kalah.
Dua kemenangan Indonesia atas Bahrain terjadi pada 1980 dan 2007, yang keduanya berlangsung di Jakarta.
1. Kemenangan Perdana: Indonesia 3-2 Bahrain (1980)
Indonesia pertama kali mengalahkan Bahrain dalam ajang President’s Cup 1980. Saat itu, Garuda menang tipis 3-2 dalam laga yang berlangsung sengit.
2. Kejayaan di Piala Asia: Indonesia 2-1 Bahrain (2007)
Salah satu kemenangan paling bersejarah terjadi pada Piala Asia 2007. Bermain di SUGBK, Indonesia tampil gemilang dan menang 2-1 berkat gol Budi Sudarsono dan Bambang Pamungkas.
Kemenangan ini menjadi salah satu momen ikonik dalam sejarah sepak bola nasional, karena diraih di hadapan puluhan ribu suporter yang memenuhi stadion.
Dalam pertemuan terakhir pada 10 Oktober 2024, Timnas Indonesia dan Bahrain bermain imbang 2-2 di Bahrain National Stadium. Indonesia sempat unggul 2-1 melalui gol Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick, tetapi Bahrain menyamakan kedudukan pada menit ke-90+9 setelah kontroversi perpanjangan waktu.
Laga di SUGBK kali ini menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk kembali mencetak kemenangan atas Bahrain di kandang sendiri. Marselino Ferdinan, salah satu gelandang andalan Garuda, menegaskan bahwa timnya akan berjuang mati-matian demi tiga poin.
“Kami akan habis-habisan melawan Bahrain untuk mendapatkan tiga poin,” ujar Marselino dalam konferensi pers, Senin (24/3/2025).
Setelah kekalahan telak 1-5 dari Australia, Timnas Indonesia bertekad bangkit dan membuktikan kemampuan mereka. Chemistry di antara pemain memang masih dalam proses pembentukan, tetapi Patrick Kluivert optimistis timnya bisa tampil lebih solid di laga kali ini.
Saat ini, Indonesia berada di posisi keempat klasemen Grup C dengan enam poin, sama dengan Bahrain yang menempati posisi kelima. Kemenangan akan sangat berarti bagi kedua tim untuk menjaga asa lolos ke babak berikutnya.
Rekor Pertemuan Indonesia vs Bahrain
27/08/1980: Indonesia 3-2 Bahrain
Lihat Juga :