Dikalahkan Bulgaria, Penampilan Timnas Indonesia Belum Istimewa
loading...
Tidak ada yang istimewa dari penampilan Timnas Indonesia U-19 usai gagal memberikan hasil sempurna kala berhadapan melawan Bulgaria
A
A
A
SVETI MARTIN NA MURI - Tidak ada yang istimewa dari penampilan Timnas Indonesia U-19 usai gagal memberikan hasil sempurna kala berhadapan melawan Bulgaria. Pada laga perdana turnamen internasional di Stadion Igraliste NK Polet, Sveti Martin na Mauri, Krosia, pasukan Shin Tae Yong kalah dengan skor tipis 0-3, Sabtu (5/9/2020) malam WIB.
Timnas Garuda Muda yang mengandalkan permainan serangan balik dinilai kurang maksimal di pertandingan ini. Terbukti, dalam 15 menit pertama Bulgaria berhasil menguasai penguasaan bola hingga 73%.
Bulgaria bahkan sempat menggetarkan gawang Muhammad Adi Satryo pada menit 17. Namun, gol Dimitar Tonev dianulir wasit lantaran ia sudah berada dalam posisi offside. (Baca juga: Ferrari Melempem di Monza, Hamilton Pole Position )
Satu menit kemudian, Witan Sulaeman punya peluang untuk menceploskan bola ke gawang Bulgaria. Tapi, tembakannya masih bisa diblok pemain belakang Bulgaria
Bulgaria, yang mendominasi pertandingan beberapa kali nyaris mencetak gol. Beruntung, Adi Satryo dkk mampu menjaga kesucian gawangnya. (Baca juga: Infeksi Jari Kaki Makin Parah, Ronaldo Dipastikan Absen Bela Portugal )
Hingga 45 menit pertama, timnas Indonesia U-19 sukses menahan imbang tanpa gol. Di babak kedua, Garuda Muda masih berada di bawah tekanan.
Meski tertekan, namun Irfan Jauhari nyaris membuka skor buat Timnas U-19 pada menit 57. Tetapi tendangannya masih bisa diblok kiper Bulgaria, Ivan Dichevski.
Bulgaria, yang mampu mengontrol permainan akhirnya sukses memecahkan kebuntuan pada menit 78 melalui Martin Petkov lewat sundulan setelah memanfaatkan sepakan bebas. Pasukan Garuda Muda mencoba untuk merespon, namun Adi Satryo terpaksa memungut bola dari gawangnya dua kali setelah dua gol tambahan tercipta di menit 83 dan 84.
Hingga peluit panjang dibunyikan Timnas U-19 gagal memperkecil kedudukan. Alhasil, Garuda Muda kalah 0-3 dari Bulgaria.
Timnas Garuda Muda yang mengandalkan permainan serangan balik dinilai kurang maksimal di pertandingan ini. Terbukti, dalam 15 menit pertama Bulgaria berhasil menguasai penguasaan bola hingga 73%.
Bulgaria bahkan sempat menggetarkan gawang Muhammad Adi Satryo pada menit 17. Namun, gol Dimitar Tonev dianulir wasit lantaran ia sudah berada dalam posisi offside. (Baca juga: Ferrari Melempem di Monza, Hamilton Pole Position )
Satu menit kemudian, Witan Sulaeman punya peluang untuk menceploskan bola ke gawang Bulgaria. Tapi, tembakannya masih bisa diblok pemain belakang Bulgaria
Bulgaria, yang mendominasi pertandingan beberapa kali nyaris mencetak gol. Beruntung, Adi Satryo dkk mampu menjaga kesucian gawangnya. (Baca juga: Infeksi Jari Kaki Makin Parah, Ronaldo Dipastikan Absen Bela Portugal )
Hingga 45 menit pertama, timnas Indonesia U-19 sukses menahan imbang tanpa gol. Di babak kedua, Garuda Muda masih berada di bawah tekanan.
Meski tertekan, namun Irfan Jauhari nyaris membuka skor buat Timnas U-19 pada menit 57. Tetapi tendangannya masih bisa diblok kiper Bulgaria, Ivan Dichevski.
Bulgaria, yang mampu mengontrol permainan akhirnya sukses memecahkan kebuntuan pada menit 78 melalui Martin Petkov lewat sundulan setelah memanfaatkan sepakan bebas. Pasukan Garuda Muda mencoba untuk merespon, namun Adi Satryo terpaksa memungut bola dari gawangnya dua kali setelah dua gol tambahan tercipta di menit 83 dan 84.
Hingga peluit panjang dibunyikan Timnas U-19 gagal memperkecil kedudukan. Alhasil, Garuda Muda kalah 0-3 dari Bulgaria.
(mirz)
Explore More