Uji Coba Timnas U-19, Kekalahan yang Positif

JAKARTA - Seharusnya tidak perlu kaget melihat kekalahan tiga gol tanpa balas Timnas Indonesia U-19 pada laga uji coba melawan Bulgaria di Stadion Igraliste NK Polet, Sveti Martin na Mauri, Sabtu (5/9). Pada laga yang diberi title International U-19 Friendly Tournament 2020 tersebut, timnas kebobolan tiga gol dibabak kedua.

Tak banyak persiapan yang dilakukan Timnas Indonesia sebelum terbang ke Kroasia. Belum ada satu bulan timnas menjalani latihan sebelum uji coba digelar. Saat di Indonesia, tak banyak hal juga yang dilakukan Shin Tae-yong. (Baca: Opini Publik Dinilai Ganggung Kinerja Penyidikan Kasus Jaksa Pinangki)

Pemusatan latihan sempat terkendala karena faktor yang masih memunculkan pertanyaan. Latihan yang sedianya berlangsung 25 Juli2020, tetapi dibatalkan. Agenda diundur menjadi 1 Agustus 2020, lagi-lagi batal. Alasan penundaan latihan perdana masih menunggu hasil swab pasukan Garuda.

Timnas akhirnya baru melangsungkan latihan perdana pada 7 Agustus 2020. Latihan Timnas Indonesia berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat. Jadi, wajar jika belum banyak yang bisa dilihat dari penampilan timnas.

“Kami kehilangan fokus saat terjadinya gol tadi. Bulgaria tim yang bagus dan kita juga mendapat pengalaman berharga di laga uji coba nanti. Pada uji coba selanjutnya kami akan berusaha meningkatkan permainan kami,” kata bek timnas Bayu Mohammad Fiqri dikutip situs resmi. (Baca juga: Jam Tangan Misterius Kurt Cobain yang Tak Banyak Orang Tahu)

Bulgaria menciptakan gol lewat Martin Petkov pada menit 78 serta ke-88 dan Stanislav Shopov (82). Tae-yong menambahkan, para pemain sudah berjuang pada pertandingan kali ini. Dia menyebut terciptanya gol karena pemain konsentrasinya berkurang.

Shin Tae-yong tak mempersalahkan kekalahan tersebut. Dia seperti menganggap kekalahan melawan Bulgaria positif untuk perkemangan timnas. “Hasilpertandingan seperti yang saya sampaikan sebelumnya, kami tidak masalah meski harus kalah. Tim masih berproses karena materi latihan dengan intensitas tinggi dan para pemain sudah menunjukkan kerja kerasnya di pertandingan ini,” kata Shin Tae-yong.

Dia juga tidak memberikan tekanan berlebih pada pemainnya. Pelatih asal Korea Selatan itu tetap memberikan apresiasi kepada para pemainnya setelah pertandingan. Kepada pemain, dia mengatakan, jika penampilan anak asuhnya sudah ada progres. (Lihat videonya: Kemarau Panjang, Warga Kabupaten Bekasi Mengalami Kekeringan)

Setelah melawan Bulgaria, Indonesia akan menantang Kroasia pada 8 September dan 11 September berduel dengan Arab Saudi. Pada hari yang sama, Kroasia mengalahkan Arab Saudi dengan skor 4-3. Selain mengikuti turnamen tersebut, skuat Garuda Muda akan lawan Qatar, Bosnia dan Herzegovina, serta Dinamo Zagreb. TC dijadwalkan hingga akhir September ini. (Ma’ruf)