Jika Tak Masuk dalam Proyek Zidane, Modric Bakal Hengkang

Kamis, 02 April 2020 - 15:04 WIB
Jika Tak Masuk dalam Proyek Zidane, Modric Bakal Hengkang
Jika Tak Masuk dalam Proyek Zidane, Modric Bakal Hengkang
A A A
MADRID - Luka Modric mengultimatum Real Madrid untuk segera memberikan kejelasan terkait masa depannya di klub sebelum ia memutuskan untuk membarui kontraknya yang bakal berakhir pada 30 Juni 2021 mendatang. Dikutip dari AS Sport, Kamis (2/4/2020), Modric saat ini sudah berbicara dengan pelatih Zinadine Zidane untuk membahas mengenai proyek musim depan.

Jika Modric tidak masuk dalam rencana Zidane di musim depan, maka jenderal lapangan tengah asal Kroasia itu memilih angkat kaki dari Santiago Bernabeu. Spekulasi tentang masa depan pemain yang akan berusia 34 tahun pada 9 September, sudah ramai dalam sepekan terakhir ini.

Bahkan ada wacana jika klub mempersilakan Modric untuk hengkang dari Santiago Bernabeu pada akhir musim ini. Sebenarnya ini bukan persoalan yang sulit untuk Modric angkat kaki dari Santiago Bernabeu.

Sebab, Modric memiliki peran yang sangat vital dalam membangun serangan Madrid. Dan, ia merasa masih berguna berada di skuat Zidane dalam beberapa musim mendatang.

Itu merujuk dari statistik penampilan pemain Madrid yang tampil di musim ini. Modric tercatat sebagai pemain kesembilan Los Blancos yang paling banyak diturunkan Zidane, dengan 1.904 menit.

Modric berada di belakang Casemiro (3.120), Ramos (3.033), Varane (3.001), Benzema (2.957), Carvajal (2.910), Courtois (2.865), Kroos (2.702) dan Valverde (2.068). Ini membantu menjaga kedisiplinan fisiknya, karena ia jarang mengalami cedera dalam musim-musim terakhir. Selama mengenakan jersey kebanggaan Madrid, Modric telah mengakumulasikan 333 pertandingan.

Sebanyak 22 gol dan 57 assist telah ia sumbangkan untuk Madrid. Selain itu, di ruang ganti dia dianggap sebagai pemimpin setelah Sergio Ramos, sebab suaranya adalah salah satu yang paling dihormati ketika berbicara tentang masalah internal.

Luka juga menunjukkan sisi kemanusiaannya dan kepeduliannya dalam masa-masa sulit karantina ini, yang membuatnya tetap di rumahnya di Madrid bersama istrinya Vanja Bosnic dan ketiga anak mereka, Ivano, Ema, dan SofĂ­a. Dia telah menyumbangkan 100.000 euro ke rumah sakit di Zadar, kota kelahirannya, untuk membantu mereka membeli persediaan medis dalam perang melawan virus corona. Pecinta bakat Modric bisa bernafas dengan mudah. Mereka akan menikmati Luka setidaknya hingga 2021.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7252 seconds (0.1#10.140)