Kalah dari Leeds United, Bukan Awal Mudah Bagi The Reds

Senin, 14 September 2020 - 13:35 WIB
loading...
Kalah dari Leeds United, Bukan Awal Mudah Bagi The Reds
Mohamed Salah. Foto/Reuters
A A A
LIVERPOOL - Ambisi Liverpool mempertahankan gelar Liga Primer tampaknya tidak akan semudah yang dibayangkan. Alarm kewaspadaan The Reds justru telah berbunyi pada pertandingan pertama musim ini seusai susah payah mengalahkan tim promosi Leeds United 4-3, Sabtu (12/9/2020).

Bermain di Anfield Stadium, Liverpool mendapatkan perlawanan sengit dari juara Championship, Leeds United. Tiga kali unggul, tiga kali pula sang tamu menyamakannya. Pertama, penalti Mohamed Salah (4) diimbangi gol Jack Harrison (12). Kemudian gol Virgil van Dijk (20) disamakan Patrick Bamford (30). Saling berbalas gol terus terjadi. Salah yang mencetak gol keduanya (33), lagi-lagi disamakan Leeds melalui Mateusz Klich (66). Beruntung, Liverpool memastikan kemenangan melalui gol penalti Salah (88). (Baca: Wabah Corona, Bolehkah Salat Memakai Masker?)

Ketatnya pertandingan, rupanya sudah diprediksi pelatih Liverpool Juergen Klopp. Dia mengatakan, Leeds menunjukkan permainan baik dan menyulitkan timnya sepanjang pertandingan, tapi Klopp mengungkapkan bahwa Liverpool juga menghadapinya dengan baik.

“Saya katakan sebelum pertandingan, kami akan berjuang melawan Leeds karena cara mereka bermain tidak membuat nyaman dan berbeda dengan tim lain. Jika Anda tidak menghormati lawan, mereka akan membunuh Anda dengan sepak bolanya, dan saya sangat menyukai sikap tim saya. Saya harus mengatakan mereka tidak berhenti berjuang, saya menyukainya,” kata Klopp dilansir dailymail.

Hal paling disorot jelas sektor pertahanan Liverpool. Tercatat mereka telah kebobolan tiga gol dalam pertandingan kandang berturut-turut Liga Primer untuk pertama kalinya sejak September 1982. Meski tidak menampik lini belakangnya terekspos oleh Leeds, Klopp tetap tenang dan senang mendapatkan tiga poin perdana musim ini. Terlebih Liverpool memperpanjang rekor tak terkalahkan kandangnya di Liga Primer menjadi 60 pertandingan (49 menang dan 11 imbang).

Liverpool menjadi tim ketiga dalam sejarah Liga Primer yang lama tidak kebobolan setelah catatan Chelsea (86 pertandingan beruntun pada Oktober 2008) dan rekor mereka sendiri (63 pertandingan beruntun Liverpool yang berakhir pada Desember 1980). Performa lini depan juga tetap konsisten. Salah misalnya, bomber asal Mesir tersebut menjadi pemain pertama yang mencetak gol di empat pertandingan pembuka Liga Primer pada empat musim beruntun. Salah merupakan pemain kedua yang melakukannya sepanjang sejarah Liga Primer setelah Teddy Sheringham (1992/93-1995/96). (Baca juga: PSBB Jilid II ala Anie Kantongi Dukungan dari Kadin)

Karenanya, Klopp menilai, seiring berjalannya waktu Liverpool akan kembali ke bentuk level terbaiknya. The Reds diharapkan mampu meningkatkan permainannya karena sudah dinanti lawan berat lainnya, yaitu Chelsea pada lanjutan Liga Primer, Minggu (20/9).

“Lini belakang kami (dari Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, Van Dijk, dan Andy Robertson) bermain untuk Inggris, Belanda, dan Skotlandia empat hari lalu, semua tim top, tapi dengan cara bertahan berbeda. Dan jika segala sesuatunya tidak diselesaikan di awal musim, pertahanan bukan seperti mengendarai sepeda. Ada ruang untuk perbaikan,” ujar Klopp.

Di sisi lain, susah payahnya Liverpool merebut tiga poin mengindikasikan bahwa Leeds memiliki potensi ancaman terhadap tim-tim mapan atas Liga Primer. Racikan Marcelo Bielsa membuat The Whites mampu tampil berani dan mengungguli Liverpool dalam penguasaan bola (51%). Menanggapi kekalahan perdana di Liga Primer, Bielsa enggan menyalahkan pemainnya sebagai kambing hitam, termasuk kegagalan penyerang anyar Rodrigo Moreno memaksimalkan peluang menjadi gol.

Juru taktik Argentina tersebut menganggap kinerja melawan Liverpool menggambarkan kesiapan Leeds mengarungi Liga Primer pertamanya dalam 16 tahun dan tinggal membenahi lini pertahanannya. Selanjutnya The Whites akan menjamu Hull City di Elland Road, Kamis (17/9). (Baca juga: Pemberian ASI Aman di Tengah Pandemi)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1604 seconds (0.1#10.140)