Tim Ducati Ngaku Kalah Gesit dengan Yamaha
loading...
A
A
A
BOLOGNA - Davide Tardozzi selalu manajer tim Ducati Corse mengomentari perihal kontrak yang diberikan Repsol Honda pada Marc Marquez, yang berdurasi empat tahun. Menurutnya, perubahan yang dilakukan produsen asal Jepang justru merusak pasar pembalap.
Tardozzi menjelaskan bahwa Honda tampaknya menganggap Marquez lebih penting ketimbang evolusi motor RC213V. Pabrikan Jepang itu menyadari bahwa jika ia tidak segera membarui kontraknya maka itu bakal menimbulkan masalah besar. (Baca juga: Selain Rossi, Pembalap Moto2 Xavi Vierge Masuk Radar Pengganti Quartararo )
"Saya pikir menjaga Marquez adalah satu-satunya hal yang ada dalam pikiran mereka (Honda)," ungkap Tardozzi.
Tim Ducati sendiri hingga saat ini belum ada pembahasan lebih jauh mengenai siapa pembalap yang bakal menunggangi motor Desmosedici GP21. Tardozzi mengatakan jika pihaknya sudah merancang line up untuk musim depan, hanya saja pemain incarannya lebih dulu membuat keputusan dengan tim lain.
Ini mengacu pada Maverick Vinales dan Fabio Quartararo, yang resmi berduet dengan tim Monster Energy Yamaha. "Yamaha melakukannya dengan sangat baik, mereka juga melakukan pada waktu yang tepat," pungkas Tardozzi.
Tardozzi menjelaskan bahwa Honda tampaknya menganggap Marquez lebih penting ketimbang evolusi motor RC213V. Pabrikan Jepang itu menyadari bahwa jika ia tidak segera membarui kontraknya maka itu bakal menimbulkan masalah besar. (Baca juga: Selain Rossi, Pembalap Moto2 Xavi Vierge Masuk Radar Pengganti Quartararo )
"Saya pikir menjaga Marquez adalah satu-satunya hal yang ada dalam pikiran mereka (Honda)," ungkap Tardozzi.
Tim Ducati sendiri hingga saat ini belum ada pembahasan lebih jauh mengenai siapa pembalap yang bakal menunggangi motor Desmosedici GP21. Tardozzi mengatakan jika pihaknya sudah merancang line up untuk musim depan, hanya saja pemain incarannya lebih dulu membuat keputusan dengan tim lain.
Ini mengacu pada Maverick Vinales dan Fabio Quartararo, yang resmi berduet dengan tim Monster Energy Yamaha. "Yamaha melakukannya dengan sangat baik, mereka juga melakukan pada waktu yang tepat," pungkas Tardozzi.
(bbk)