Siapapun Lawannya, Tony Ferguson Siap Tarung
loading...
Tony Ferguson tak peduli siapa lawan yang akan dihadapi, termasuk Justin Gaethje. Foto : MMAFighting
A
A
A
CALIFORNIA - Tony Ferguson menegaskan dirinya siap bertarung demi memperebutkan sabuk kelas ringan sementara UFC. Ia tak peduli siapa lawan yang akan dihadapi di UFC 249, termasuk Justin Gaethje.
Gaethje telah dipastikan jadi lawan Ferguson pada pertarungan 9 Mei mendatang. Ia menggantikan Khabib Nurmagomedov yang awalnya diplot mempertahankan gelar kelas ringan melawan Ferguson. Namun karena pandemi virus corona, pertarungan tersebut akhirnya dibatalkan.
Ferguson mengatakan kepada Aaron Bronsteter dari TSN bahwa dia mengharapkan yang terbaik dari Gaethje di pertarungan nanti. "Gaethje bukan orang yang suka menekan seperti Khabib. Dia akan masuk ke sana dan benar-benar memiliki beberapa teknik. Dia akan memiliki beberapa pengkondisian. Dia berlatih di ketinggian satu mil di Denver dan dia akan datang dengan senjata mematikan,"kata Ferguson.
"Kami sudah mempersiapkan ini sejak November, Desember, lima hingga enam bulan kami sudah menunggu pria ini, tetapi tidak ada yang berubah, kecuali nama pada kartu. Kami tidak pernah khawatir tentang apa yang dilakukan lawan."
Soal persiapan, Ferguson sangat serius. Bahkan untuk mencapai berat ideal ia menurunkan bobot. Ia sama sekali tak merasa terganggu dengan pandemi virus corona.
"Tidak masalah apa yang terjadi di dunia atau apa yang terjadi, sebagai atlet saya tetap fokus pada apa yang perlu saya lakukan," kata Ferguson.
Gaethje telah dipastikan jadi lawan Ferguson pada pertarungan 9 Mei mendatang. Ia menggantikan Khabib Nurmagomedov yang awalnya diplot mempertahankan gelar kelas ringan melawan Ferguson. Namun karena pandemi virus corona, pertarungan tersebut akhirnya dibatalkan.
Ferguson mengatakan kepada Aaron Bronsteter dari TSN bahwa dia mengharapkan yang terbaik dari Gaethje di pertarungan nanti. "Gaethje bukan orang yang suka menekan seperti Khabib. Dia akan masuk ke sana dan benar-benar memiliki beberapa teknik. Dia akan memiliki beberapa pengkondisian. Dia berlatih di ketinggian satu mil di Denver dan dia akan datang dengan senjata mematikan,"kata Ferguson.
"Kami sudah mempersiapkan ini sejak November, Desember, lima hingga enam bulan kami sudah menunggu pria ini, tetapi tidak ada yang berubah, kecuali nama pada kartu. Kami tidak pernah khawatir tentang apa yang dilakukan lawan."
Soal persiapan, Ferguson sangat serius. Bahkan untuk mencapai berat ideal ia menurunkan bobot. Ia sama sekali tak merasa terganggu dengan pandemi virus corona.
"Tidak masalah apa yang terjadi di dunia atau apa yang terjadi, sebagai atlet saya tetap fokus pada apa yang perlu saya lakukan," kata Ferguson.
(bbk)
Lihat Juga :
