Juventus Tidak Perlu Ditampar supaya Terbangun
loading...
A
A
A
TURIN - Andrea Pirlo mengingatkan kepada seluruh pemain Juventus untuk bermain dengan penuh intensitas setelah ditahan Hellas Verona 1-1 pada lanjutan Serie A . Menurutnya La Vecchia Signora tidak perlu mendapat tamparan di wajah agar terbangun.
(Baca Juga: Gol Dejan Kulusevski Selamatkan Juventus dari Terkaman Verona )
Prestasi Juventus pada awal musim 2020/2021 masih belum sesuai harapan. Secara teknis, mereka baru meraih satu kemenangan di lapangan dari lima pertandingan. Itu juga pada laga pembuka kontra Sampdoria dengan skor 3-0.
Selanjutnya Paulo Dybala dkk berbagi hasil 2-2 dengan AS Roma di Olimpico. Sementara kemenangan 3-0 atas Napoli diraih secara otomatis karena lawan tidak datang menyusul ada sejumlah pemainnya yang terpapar virus Corona.
Setelah itu Si Nyonya Tua terpeleset lagi. Entah efek karena absennya Cristiano Ronaldo yang sedang melakukan isolasi mandiri, Juventus dihambat Crotone (1-1) dan Verona (1-1). Bahkan, pada partai terbarunya, mereka hampir saja tumbang.
Itu mendapat sorotan dari Pirlo. Penerus Maurizo Sarri itu secara terang-terangan menyatakan kecewa dengan performa pasukannya. “Kami kurang agresif sepanjang babak pertama dan hanya menunggu lawan,” ucapnya.
“Kami juga belum bisa menciptakan peluang terbaik. Kami baru bereaksi setelah lawan memimpin dulu. Tapi, kami tidak perlu ditampar agar terbangun dari tidur dan bermain dengan intensitas tinggi,” lanjut Pirlo, dilansir skysport.
Pirlo menilai Juventus belakangan ini kerap lambat panas, khususnya di Serie A. Nyatanya, saat ditahan Crotone 1-1, pasukannya juga sempat tertinggal dulu akibat penalti Simeon Nwankwo (12) yang kemudian dibalas Morata (21).
Seharusnya, kala menjamu Verona, Juventus bisa tampil lebih percaya diri. Itu karena sebelumnya sempat menundukan Dynamo Kiev 2-0 pada laga pertama penyisihan Grup G Liga Champions di Ukraina.
(Baca Juga: Hasil Pertandingan dan Klasemen Kompetisi Eropa, 25-26 Oktober )
“Kami tahu laga ini akan lebih sulit dibanding saat di Kiev karena Verona punya intensitas tinggi. Kami sempat berlatih situasi satu lawan satu dan mencoba untuk lebih menekan. Tapi, kami tidak perlu tamparan agar terbangun,” pungkas Pirlo.
(Baca Juga: Gol Dejan Kulusevski Selamatkan Juventus dari Terkaman Verona )
Prestasi Juventus pada awal musim 2020/2021 masih belum sesuai harapan. Secara teknis, mereka baru meraih satu kemenangan di lapangan dari lima pertandingan. Itu juga pada laga pembuka kontra Sampdoria dengan skor 3-0.
Selanjutnya Paulo Dybala dkk berbagi hasil 2-2 dengan AS Roma di Olimpico. Sementara kemenangan 3-0 atas Napoli diraih secara otomatis karena lawan tidak datang menyusul ada sejumlah pemainnya yang terpapar virus Corona.
Setelah itu Si Nyonya Tua terpeleset lagi. Entah efek karena absennya Cristiano Ronaldo yang sedang melakukan isolasi mandiri, Juventus dihambat Crotone (1-1) dan Verona (1-1). Bahkan, pada partai terbarunya, mereka hampir saja tumbang.
Itu mendapat sorotan dari Pirlo. Penerus Maurizo Sarri itu secara terang-terangan menyatakan kecewa dengan performa pasukannya. “Kami kurang agresif sepanjang babak pertama dan hanya menunggu lawan,” ucapnya.
“Kami juga belum bisa menciptakan peluang terbaik. Kami baru bereaksi setelah lawan memimpin dulu. Tapi, kami tidak perlu ditampar agar terbangun dari tidur dan bermain dengan intensitas tinggi,” lanjut Pirlo, dilansir skysport.
Pirlo menilai Juventus belakangan ini kerap lambat panas, khususnya di Serie A. Nyatanya, saat ditahan Crotone 1-1, pasukannya juga sempat tertinggal dulu akibat penalti Simeon Nwankwo (12) yang kemudian dibalas Morata (21).
Seharusnya, kala menjamu Verona, Juventus bisa tampil lebih percaya diri. Itu karena sebelumnya sempat menundukan Dynamo Kiev 2-0 pada laga pertama penyisihan Grup G Liga Champions di Ukraina.
(Baca Juga: Hasil Pertandingan dan Klasemen Kompetisi Eropa, 25-26 Oktober )
“Kami tahu laga ini akan lebih sulit dibanding saat di Kiev karena Verona punya intensitas tinggi. Kami sempat berlatih situasi satu lawan satu dan mencoba untuk lebih menekan. Tapi, kami tidak perlu tamparan agar terbangun,” pungkas Pirlo.
(mirz)