Franco Morbidelli Ramaikan Persaingan MotoGP 2020

Selasa, 27 Oktober 2020 - 12:05 WIB
loading...
Franco Morbidelli Ramaikan Persaingan MotoGP 2020
Franco Morbidelli saat finishterdepan di GP Teruel. Foto/Jessica
A A A
ARAGON - Pelan tapi pasti. Itulah yang dilakukan Franco Morbidelli pada MotoGP 2020. Rider Petronas Yamaha SRT itu perlahan unjuk diri sebagai salah satu pesaing dalam perebutan gelar juara dunia ajang balap motor paling bergengsi tersebut.

Sinyal itu ditunjukkan Morbidelli setelah tampil luar biasa pada GP Teruel di Sirkuit Aragon, Minggu (25/10) malam. Dia merebut kemenangan setelah mengalahkan dua rider Suzuki Ecstar Alex Rins dan Joan Mir yang masing-masing berada di podium kedua dan ketiga. (Baca: Bolehkah Seorang Istri Menunda Kehamilan?)

Bagi Morbidelli, itu menjadi kemenangan keduanya musim ini. Sebelumnya, dia juga berhasil menang di GP San Marino, bulan lalu. Performa impresif ini terbilang luar biasa, mengingat pembalap asal Italia ini sempat terseok-seok di beberapa balapan. Namun sekarang sudah mulai diperhitungkan merebut gelar juara dunia MotoGP tahun ini.

Dengan tambahan 25 poin, Morbidelli sekarang telah mengumpulkan 112 poin dan naik ke peringkat empat klasemen sementara pembalap MotoGP 2020. Torehannya itu membuatnya terpaut 25 poin dari Mir yang berada di puncak.

Dengan menyisakan tiga balapan, peluang Morbidelli menjadi juara dunia sedikit terbuka. Apalagi, beberapa rival lain seperti rekan setimnya, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT), Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha), dan Andrea Dovizioso (Ducati), hanya mampu menyelesaikan balapan di luar lima besar.

“Kami sekarang 25 poin terpaut dari pemuncak. Saya rasa kami harus tetap agresif di Valencia dan Portimao. Saya merasa dalam kondisi yang luar biasa. Saya ingin tampil menyerang lagi di balapan berikutnya, seperti pada balapan kemarin. Karena itu, saya harus fokus pada diri sendiri dan berusaha melakukan yang terbaik,” kata Morbidelli dilansir crash.

Kondisi ini tentu membuat Quartararo mulai berubah pikiran. Pembalap asal Prancis itu sempat sangat optimistis bisa menjadi juara dunia. Apalagi, dia sudah merebut tiga kemenangan atau pembalap terbanyak yang menang sepanjang musim ini. Sayangnya, performanya mengalami penurunan dalam tiga balapan terakhir. (Baca juga: Tips Tetap Sehat Selama Libur Pandang di Masa Pandemi)

Kondisi ini memang membuatnya sangat kecewa. Apalagi, dia mengaku kurang puas dengan hasil balapannya itu. Padahal, rider berusia 25 tahun ini sempat tampil bagus saat mengitari sirkuit pada sesi pemanasan alias warm up lap. Sayangnya, performa itu tak mampu ditunjukkan saat lomba berlangsung.

“Saya tidak terlalu senang, pagi ini selama pemanasan saya melihat sesuatu yang positif. Namun, selama balapan tidak ada yang berhasil kami coba. Itu bukan masalah ban karena Morbidelli menang dan menjalankan balapan dengan sangat baik,” ungkap Quartararo.

Meski begitu, Quartararo yang finis kedelapan di GP Teruel itu tetap yakin bisa meraih titel juara dunia MotoGP 2020. “Hal yang positif adalah kami tidak melakukan balapan seperti pekan lalu. Berjuang untuk gelar? Kami bisa melakukannya. Kami tertinggal 14 poin. Oke, itu tidak mudah, tetapi masih ada balapan yang harus dilewati dan kami harus melakukan yang terbaik,” paparnya.

Sementara itu, Mir yang sebelumnya hanya fokus mencoba mendapatkan kemenangan pertamanya di MotoGP, mulai berubah pikiran. Dia sekarang berada di atas angin untuk menjadi yang terbaik tahun ini. Karena untuk mewujudkan mimpi menjadi juara dunia, pembalap asal Spanyol itu wajib menjaga konsistensi di tiga balapan terakhir. (Lihat videonya: Pemprov DKI Putuskan Perpanjang masa PSBB Transisi)

“Sebelum balapan, saya sama sekali tak memikirkan gelar dunia. Saya hanya berpikir cara mengerahkan kemampuan 100%. Tapi saat mulai kesulitan dengan ban depan pada beberapa lap terakhir, saya mulai berpikir mungkin bukan ide bagus jika ngotot mengejar rider terdepan. Jadi, ini ide cerdas dan kita lihat saja nanti di balapan berikutnya,” ungkap Mir.

GP Eropa pun akan digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, 8 November, dilanjutkan GP Valencia di trek yang sama pada 15 November. Mir menyebut, karakter trek ini cocok untuk GSX-RR. Namun, dia tak mau sesumbar karena trek ini juga dikenal sangat bersahabat dengan Yamaha. (Raikhul Amar)
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1349 seconds (0.1#10.140)