Khabib Nurmagomedov Diyakini Bakal Ikuti Jejak Conor McGregor

LAS VEGAS - Khabib Nurmagomedov diyakini bakal comeback untuk mengikuti jejak Conor McGregor setelah sebelumnya memutuskan pensiun. Petarung Rusia itu mengumumkan mengundurkan diri dari oktagon setelah menumbangkan Justin Gaethje dalam UFC 254 beberapa waktu lalu.

Keputusan Khabib mengakhiri karier semata karena untuk memenuji janjinya pada sang ibu. Sebab, ibu Khabib tak ingin melihat putranya terus bertarung tanpa didampingi oleh sang ayah yang telah meninggal dunia. (Baca juga : Disiksa di Ronde Keempat, Itulah Cara Khabib Hukum McGregor )

Namun, Tony Ferguson meyakini Khabib akan kembali. Menurutnya, Khabib akan mengikuti jejak Conor McGregor, yang telah berulang kali memutuskan pensiun, namun pada akhirnya kembali lagi ke oktagon. (Baca juga : Ssstt.. Khabib Comeback? Pelatih Bilang Waktu Yang Menjawabnya )

"Anda akan merindukan Khabib seperti McGregor. Dia akan kembali bertarung jadi saya akan siap meladeninya," ujar Ferguson, seperti dikutip dari Bleacher Report. (Baca juga : Khabib Nurmagomedov, Petarung Penuh Kejutan )

Ferguson sebenarnya masih penasaran bisa menghadapi Khabib. Selama berkarier sebagai petarung MMA, Ferguson belum pernah sekalipun menjajal ketangguhan Khabib. (Baca juga : Hina Khabib Nurmagomedov, Conor McGregor Banjir Kecaman )

Khabib dan Ferguson sejatinya sudah sebanyak empat kali diagendakan untuk bertarung. Akan tetapi, duel selalu batal terwujud karena berbagai faktor. Teranyar, duel Khabib vs Ferguson batal karena pandemi Covid-19.

Pada April 2020, Rusia pasalnya melakukan lockdown, sehingga tak ada yang bisa masuk dan keluar negara tersebut. Kondisi ini membuat Khabib terjebak di Rusia, sehingga pertarungan dengan Ferguson pun tak bisa dilaksanakan.

Kendati begitu, Ferguson merasa bahwa itu hanya akal-akalan dari manajer Khabib saja untuk menghindari pertarungan dengannya. Menurut Ferguson, manajer Khabib takut jika The Eagle mengalami kekalahan lantaran bertarung dengannya.

"Dia menjauhkan Khabib dari lawan yang sangat berbahaya dan itulah yang harus dilakukan seorang agen. Meski manajernya brengsek, tapi harus saya bilang dia melakukan hal cerdas. Maksud saya dia menghindari saya sama sekali dalam pertaruhan gelar juara dunia," ucap Ferguson