Sean Connery, Pilih Jadi James Bond Ketimbang Gabung Man United

BAHAMA - Enam dekade lalu, Sir Thomas Sean Connery menolak tawaran gabung Manchester United lantaran ingin menekuni seni peran sebagai aktor. Hari ini kita mengenang kepergiannya sebagai pemeran legendaris James Bond.

Industri film Hollywood berduka setelah mendengar kabar Sean Connery tutup usia, Sabtu (31/10/2020). BBC mengutip keterangan keluarga, bahwa aktor kelahiran Edinburgh, Skotlandia, 90 tahun lalu itu meninggal dalam tidurnya saat berada di Bahama. (Baca Juga: Sean Connery, Aktor Pemeran James Bond Terbaik Tutup Usia )

Siapa sangka, Connery yang telah menyabet sederet penghargaan bergengsi di dunia hiburan, justru mengawali kariernya sebagai pesepak bola. Ketika usianya masih kepala dua, Connery pernah bermain untuk klub sepak bola Skotlandia, Bonnyrigg Rose.

Dalam sebuah tur lokal di tahun 1950an, penampilan Connery menarik perhatian manajer Manchester United- kala itu Matt Busby. Connery kemudian diajak bergabung dengan tawaran gaji sebesar 25 pound per pekan. Jumlah itu sekarang setara 703 pound atau sekitar Rp13 juta.

Connery mengaku tergoda dengan tawaran tersebut, namun menolaknya karena banyak pertimbangan. Salah satunya usia dan kecintaannya terhadap seni peran. (Lihat Grafis: Sering Offside Striker Juventus Morata Jadi Mirip Legenda Milan )

“Saya sudah berusia 23 tahun waktu itu (saat ditawari gabung Manchester United, red). Saya memutuskan untuk menjadi seorang aktor, ternyata itu salah satu keputusan saya yang paling cerdas,” kata Connery.

Keputusannya menolak tawaran Manchester United bisa dibilang tepat. Pasalnya, Connery terbilang sukses menekuni dunia film di mana ia berhasil memerankan karakter agen klandestin 007 di tujuh film yakni Dr. No (1962), From Russia with Love (1963), Goldfinger (1964), Thunderball (1965), You Only Live Twice (1967), Diamonds Are Forever (1971), dan Never Say Never (1983).