Ini Harapan Klub Bulu Tangkis Pada Ketum PP PBSI

Jum'at, 13 November 2020 - 15:35 WIB
loading...
Ini Harapan Klub Bulu...
Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna. Foto/PBSI
A A A
JAKARTA - PB Djarum Kudus dan PB Jaya Raya Jakarta memiliki harapan besar kepada Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) terpilih Agung Firman Sampurna. Dua klub besar bulu tangkis Indonesia itu berharap PP PBSI dapat merangkul semua pihak agar bisa meningkatkan prestasi bulu tangkis Tanah Air.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin mengatakan memiliki sebuah harapan sebagai klub buku tangkis yang sering menyumbangkan atlet untuk Indonesia. Dia mengungkap harapan klub tidak muluk-muluk untuk ketua umum PBSI yang baru, yaitu bisa merangkul semua pihak dan memperhatikan atlet. (Baca: Gelombang PHK Tak Terbendung, Pengangguran di Bekasi Melonjak)

“Tidak mau berharap muluk-muluk, yang penting jadi ketua yang baik bagi semua, pemain, agar mereka bisa menunjukkan performance-nya dengan baik. Jangan menutup pintu untuk pemain berkiprah ke dunia,” ujar Yoppy saat acara Bincang Media Hari Pahlawan melalui Zoom, Rabu (12/11).

Selain itu Yoppy juga menyoroti hasil Munas PBSI lalu. Menurut dia, klub sudah seharusnya mendapat hak suara untuk memilih pemimpin yang bisa membawa bulu tangkis Indonesia terus berjaya. Menurut dia, klub adalah pihak yang paling berpengaruh terhadap prestasi atlet.

“Menurut saya masuk akal sekali (mendapat hak suara). Kami yang mendidik atlet dari usia dini, kemudian menjadi pemain elite setelah 10 sampai 12 tahun mereka membela negara. Kami berjuang berdarah-darah, tapi nanti juga cuma bisa pasrah. Kalau bisa mendapat hak suara, itu sangat masuk akal,” ujar Yoppy. (Baca juga: Manfaat pPoduk Herbal untuk Ibu Hamil dan Menyusui)

Bukan hanya itu, Yoppy juga menilai mendapatkan hak suara dalam pemilihan ketua umum PBSI akan sulit. Dia yakin hal tersebut pasti membutuhkan perjuangan bertahun-tahun untuk bisa mewujudkannya. "Butuh perjuangan bertahun-tahun untuk mendapatkan itu. karena kami harus melobi kanan-kiri ke atas-ke bawah. Karena pasti kan ada yang menentang, kami harus meyakinkan mereka,” lanjutnya.

Dalam kesempatan itu Yoppy menambahkan klub butuh 10 tahun untuk menempa calon atlet dari titik nol. Waktu tersebut diperlukan untuk membuat pebulu tangkis Indonesia mampu berprestasi. Menurut dia, klub juga harus memperjuangkan atlet tak hanya lewat pembinaan, melainkan juga membentuk karakter atlet.

Adapun Ketua Harian Klub Jaya Raya Imelda Wigoena ternyata juga memiliki harapan besar kepada Agung yang baru terpilih sebagai ketua umum PP PBSI periode 2020 sampai 2024 secara aklamasi setelah pesaingnya, Ari Wibowo, gagal lolos verifikasi pada Munas, Jumat (6/11), lalu. (Lihat videonya: Angin Puting Beliung Rusak Sejumlah Rumah)

Dia berharap ketua umum bisa membawa prestasi bulu tangkis Indonesia lebih baik lagi. “Harapan saya kepada bapak ketua umum, jangan mendengar hanya sebagian orang. Beliau itu punya kaki tangan, minta supaya mereka menyelidiki. Saya percaya ke depannya bisa lebih bagus. Harus bisa mendengarkan semua. PBSI itu adalah orang tua, klub, dan atlet-atlet itu anak-anak serta cucu-cucu,” tandasnya. (Raikhul Amar)
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1169 seconds (0.1#10.140)