Misi Mir Selanjutnya; Triple Crown

Sabtu, 21 November 2020 - 14:35 WIB
loading...
Misi Mir Selanjutnya; Triple Crown
Joan Mir. Foto/dok
A A A
PORTIMAO - Tugas Joan Mir ternyata belum usai pada MotoGP 2020. Rider asal Spanyol itu diharapkan bisa mewujudkan target Suzuki meraih titel di kejuaraan konstruktor atau tim pabrikan terbaik pada tahun ini.

Misi Mir Selanjutnya; Triple Crown


MotoGP musim ini hanya tinggal menyisakan satu seri balap lagi pada GP Portugal yang berlangsung di Sirkuit Algarve, Portimao. Mir akan berusaha meraih hasil terbaik di balapan tersebut. Apalagi, Suzuki ingin menyapu bersih tiga titel sekaligus di MotoGP 2020. (Baca: Mewaspadai Cita Rasa Dunia: Indah tapi Beracun)

Setelah memastikan titel juara di kategori tim dan juga kategori pembalap yang diraih Mir pada balapan GP Valencia pekan lalu, Suzuki akan kembali bekerja keras di Portimao. Tim pabrikan Jepang itu masih berpeluang besar meraih gelar juara dunia konstruktor lantaran masih bertengger di puncak klasemen sementara.

Saat ini Suzuki menempati peringkat pertama klasemen konstruktor MotoGP 2020 dengan koleksi 201 poin. Raihan poin tersebut sama sepeti yang dikumpulkan oleh Ducati. Poin dalam klasemen konstruktor MotoGP diambil dari angka yang diraih pembalap terbaik dari masing-masing pabrikan dalam sebuah perlombaan.

Artinya, persaingan antara Suzuki dan Ducati akan ditentukan oleh pembalap siapa yang meraih posisi lebih baik pada balapan GP Portugal. Tapi, Yamaha juga memiliki peluang sama karena berada di peringkat ketiga dengan 188 poin.

Kendati demikian, tim asal Hamamatsu ini memiliki peluang paling besar mengunci gelar juara dunia konstruktor pada MotoGP 2020. Mereka hanya perlu menempatkan salah satu dari dua pembalapnya, Mir dan Alex Rins, di posisi empat besar dan berada di depan para penunggang motor Ducati di Portimao. (Baca juga: Januari 2021, Sekolah Boleh Gelar Tatap Muka)

Jika berhasil, ini akan menjadi titel pertama Suzuki di kategori konstruktor sejak 1982. Mir mengaku menunda perayaannya bersama timnya sebagai juara dunia MotoGP 2020. Rider berusia 23 tahun itu merasa tugasnya belum berakhir di musim ini. Dia ingin membantu Suzuki tetap berada di puncak klasemen tim dan konstruktor, yang sekaligus menciptakan triple crown yang sudah didambakan pabrikan asal Jepang tersebut.

"Mendapatkan triple crown, akan menjadi musim yang sangat bagus jika kami bisa mendapatkannya. Saya sepenuhnya fokus pada itu, juga termotivasi, dan mari kita lihat apakah saya dapat memiliki paket (motor bagus), dan berjuang untuk kemenangan di sini," kata Mir dilansir situs resmi tim. (Baca juga: Jangan Kendor, Olahraga Harus Tetap Dilakukan Pada Masa Pandemi)

Manajer Tim Suzuki Davide Brivio mengaku tidak sabar segera menjalani balapan pamungkas musim ini. Dia berharap para pembalapnya bisa mencatatkan hasil lebih bagus dibandingkan balapan di GP Valencia. Ketika itu, dua pembalapnya gagal mendapatkan podium setelah Rins finis di posisi empat, dan Mir finis di posisi ketujuh.

"Kami berharap bisa meraih triple crown dari gelar pembalap, tim, dan konstruktor, itu jelas akan sangat luar biasa. Tentu saja akhir pekan ini tidak akan mudah karena sirkuit ini baru bagi semuanya, tetapi kami akan memberikan yang terbaik dan melihat bagaimana hasilnya," ucap Brivio.

Ducati bakal mengandalkan Andrea Dovizioso untuk bisa mengungguli Suzuki di klasemen konstruktor. Apalagi, rider asal Italia itu juga memiliki target pribadi yang lebih besar di GP Portugal. Sebab, itu akan menjadi balapan terakhirnya sebagai rider MotoGP sebelum cuti panjang seperti yang dia rencanakan.

Dovizioso ingin mencatatkan kemenangan pada balapan terakhirnya di Portimao. Meski begitu, dia menyadari untuk bisa mewujudkan ambisinya tersebut akan sangat berat. Sebab dia mendapatkan hasil kurang memuaskan di beberapa balapan terakhirnya, termasuk finis di posisi delapan di Valencia. (Lihat videonya: Siswi SD di GowaButa Usai Belajar Daring 4 Jam)

Rider berusia 34 tahun ini tetap berjanji akan mengeluarkan semua kemampuannya demi mencatatkan kemenangan terakhirnya di ajang MotoGP dan membawa Ducati juara konstruktor di musim ini. "Ini adalah target kami. Kami benar-benar ingin menyelesaikan dengan cara yang baik dengan hasil bagus. Posisi runner up sudah sangat sulit, tetapi semuanya tetap terbuka karena kami berada di trek baru dan tidak ada yang tahu banyak detailnya," ungkap Dovizioso. (Raikhul Amar)
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1956 seconds (0.1#10.140)