Cedera Menghantui Eden Hazard, Ramalan Mourinho Terbukti

MADRID - Eden Hazard lebih banyak diganggu cedera sejak gabung Real Madrid . Mantan pelatihnya di Chelsea , Jose Mourinho, pernah meramalkan soal itu.

Cedera terbaru Hazard mendera saat Madrid menghadapi Deportivo Alaves di ajang La Liga akhir pekan lalu. Menurut catatan, sejak gabung Madrid pada Juli 2019, Hazard hanya bermain sebanyak 28 pertandingan dan absen dalam 36 pertandingan.

(Ikuti Survei SINDOnews: Mencari Calon Presiden 2024 )

Mantan pelatih Hazard di Chelsea, Jose Mourinho , pernah menyinggung soal potensi cedera sang pemain. Menurut pelatih asal Portugal itu, Hazard adalah salah satu pesepak bola paling rawan cedera lantaran gaya bermain yang terlalu jujur.

Ketika Hazard memegang bola, kata Mourinho, bek lawan akan bermain agresif dengan melepaskan tekel-tekel keras yang tak jarang melukai kaki pemain Belgia itu. Namun, Hazard terlalu jujur untuk meminta pelanggaran pada wasit.

“Satu pertandingan bisa sepuluh pelanggaran agresif, dan anak itu (Eden Hazard, red) sangat jujur dalam bermain. Saya pikir suatu hari itu bisa jadi masalah,” kata Mourinho dikutip Tribuna, Selasa (1/12/2020).

Menurut Mourinho, wasit perlu mengetahui situasi itu sehingga lebih cermat memutuskan pelanggaran pada pertandingan-pertandingan yang melibatkan Eden Hazard. (Baca Juga: Karier Eden Hazard Tamat di Tahun Ini )

“Mengingat cara Hazard dilanggar oleh lawan, dia tidak dilindungi oleh wasit. Mungkin suatu hari kita tidak akan lagi memiliki Eden Hazard.” kata Mourinho.

Mourinho dan Hazard bekerja sama di Chelsea antara tahun 2013 dan 2015. Di bawah asuhan The Special One sebagai pelatihnya, pemain sayap itu mencatatkan 36 gol dan 27 assist dalam 125 pertandingan. (Lihat Grafis: Kandidat Penerima Sepatu Emas Eropa )