Vettel Tinggalkan Ferrari Karena Uang?

Selasa, 12 Mei 2020 - 18:01 WIB
loading...
Vettel Tinggalkan Ferrari Karena Uang?
Juara dunia Formula Satu (F1) empat kali Sebastian Vettel akan meninggalkan Ferrari pada akhir musim/Foto/Reuters
A A A
LONDON - Juara dunia Formula Satu (F1) empat kali Sebastian Vettel akan meninggalkan Ferrari pada akhir musim. Tim Italia itu mengumumkan pada Selasa (12/5/2020), bahwa perpisahan itu merupakan keputusan bersama dan bukan masalah uang.

"Ini adalah keputusan yang diambil bersama kami dan Sebastian, yang menurut kedua belah pihak adalah yang terbaik," kata Kepala Tim Mattia Binotto dalam sebuah pernyataan, seprti dilansir Reuters.

"Itu bukan keputusan yang mudah untuk dicapai, mengingat betapa bernilainya Sebastian sebagai pembalap dan sebagai pribadi."

Kontrak Vettel bersama tim tertua dan paling glamor dalam olahraga jet darat itu berakhir pada akhir tahun. Dia bergabung Ferrari pada tahun 2015 dengan mimpi ingin mengikuti jejak idola masa kecilnya, Michael Schumacher, dalam memenangkan gelar. ( ).

Masih menjadi pertanyaan besar ke mana pembalap Jerman berusia 32 tahun itu akan bergabung, atau bahkan masa depannya masih belum pasti di tengah musim tertunda karena pandemi Covid-19.

"Tim dan saya telah menyadari bahwa tidak ada lagi keinginan untuk tetap bersama setelah akhir musim ini," kata Vettel.

Media Jerman, melaporkan Vettel telah menolak persyaratan yang ditawarkan Ferrari. Sedangkan surat kabar Italia Gazetta dello Sport baru-baru ini melaporkan, bahwa Vettel, yang memenangkan 14 balapan bersama tim dan merupakan pembalap ketiga mereka yang paling sukses, telah ditawari perpanjangan kontrak satu tahun dengan pengurangan gaji.

“Masalah keuangan tidak berperan dalam keputusan bersama ini. Bukan itu yang saya pikirkan ketika membuat pilihan tertentu dan itu tidak akan pernah terjadi."

Menurut Vettel, kini dia akan mengambil waktu untuk merenungkan apa yang sebenarnya penting ketika datang ke masa depannya.

"Apa yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir ini telah menyebabkan banyak dari kita untuk merenungkan apa prioritas nyata dalam hidup," tambahnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0874 seconds (0.1#10.140)