Oscar De La Hoya Comeback Bertarung di Usia 47, GGG: Aku Bisa Membunuhnya!
loading...
Oscar De La Hoya Comeback Bertarung di Usia 47, GGG: Aku Bisa Membunuhnya!/The Sun
A
A
A
LAS VEGAS - Juara Kelas Menengah IBF Gennadiy Golovkin mengeluarkan ancaman maut menanggapi klaim Oscar De La Hoya bahwa ia bisa mengalahkannya. Ancaman GGG --julukan Gennadiy Golovkin -- itu sebagai peringatan kepada Oscar De La hoya yang akan kembali aktif bertarung di ring pro di usia 47.
Dan berbicara bulan lalu, peraih medali emas Olimpiade 1992 - yang memenangkan 11 gelar dunia dalam enam kelas berat - menyatakan akan 'mudah' untuk mengalahkan Golovkin. Dia berkata: "Anda tahu betapa mudahnya GGG bagi saya? Oh, astaga. Ini akan menjadi pertarungan profil tinggi, itu pasti.''
"Saya selalu melakukan pukulan yang bagus dan saya selalu mengalahkan petarung seperti dia. Dalam pikiran saya, itu akan semudah itu. Saya pasti akan mempertimbangkannya, itu sudah pasti."
De La Hoya - yang juga dikaitkan dengan pertarungan menghadapi Marcos Maidana - tidak bertarung sejak 2008 setelah dikalahkan oleh Manny Pacquiao. Golovkin sementara itu telah absen sejak memenangkan sabuk Kelas Menengah IBF yang lowong melawan Sergiy Derevyanchenko pada Oktober 2019.
Mengomentari kembalinya ke ring, dia berkata: ''Itu jeda yang lama. Ada cukup waktu untuk melewatkan tinju dan melupakan hal-hal tertentu. Latihannya bagus. Saya menjalani pelatihan standar saya dan itu berjalan dengan baik dan saya siap."
Golovkin ditanyai tentang komentar De La Hoya menjelang mempertahankan sabuk IBF melawan Kamil Szeremeta pada hari Jumat di Florida. Dan dia tidak menahan diri saat dia mengeluarkan peringatan besar kepada De La Hoya dengan bersikeras dia bisa 'memanfaatkan' kesempatannya untuk 'secara legal membunuh seseorang di atas ring'.
Dia mengatakan kepada AFP: "Anda tahu Oscar, Anda tahu betapa kotornya mulutnya. Segala sesuatu yang melibatkan Gennady Golovkin baginya adalah mimpi buruk.''
"Dia bisa mengatakan apa saja. Tapi izinkan saya begini - Jika saya mendapat kesempatan untuk secara legal membunuh seseorang di atas ring, saya mungkin akan melakukannya."
Dan berbicara bulan lalu, peraih medali emas Olimpiade 1992 - yang memenangkan 11 gelar dunia dalam enam kelas berat - menyatakan akan 'mudah' untuk mengalahkan Golovkin. Dia berkata: "Anda tahu betapa mudahnya GGG bagi saya? Oh, astaga. Ini akan menjadi pertarungan profil tinggi, itu pasti.''
"Saya selalu melakukan pukulan yang bagus dan saya selalu mengalahkan petarung seperti dia. Dalam pikiran saya, itu akan semudah itu. Saya pasti akan mempertimbangkannya, itu sudah pasti."
De La Hoya - yang juga dikaitkan dengan pertarungan menghadapi Marcos Maidana - tidak bertarung sejak 2008 setelah dikalahkan oleh Manny Pacquiao. Golovkin sementara itu telah absen sejak memenangkan sabuk Kelas Menengah IBF yang lowong melawan Sergiy Derevyanchenko pada Oktober 2019.
Mengomentari kembalinya ke ring, dia berkata: ''Itu jeda yang lama. Ada cukup waktu untuk melewatkan tinju dan melupakan hal-hal tertentu. Latihannya bagus. Saya menjalani pelatihan standar saya dan itu berjalan dengan baik dan saya siap."
Golovkin ditanyai tentang komentar De La Hoya menjelang mempertahankan sabuk IBF melawan Kamil Szeremeta pada hari Jumat di Florida. Dan dia tidak menahan diri saat dia mengeluarkan peringatan besar kepada De La Hoya dengan bersikeras dia bisa 'memanfaatkan' kesempatannya untuk 'secara legal membunuh seseorang di atas ring'.
Dia mengatakan kepada AFP: "Anda tahu Oscar, Anda tahu betapa kotornya mulutnya. Segala sesuatu yang melibatkan Gennady Golovkin baginya adalah mimpi buruk.''
"Dia bisa mengatakan apa saja. Tapi izinkan saya begini - Jika saya mendapat kesempatan untuk secara legal membunuh seseorang di atas ring, saya mungkin akan melakukannya."
(aww)
Explore More