Real Madrid Lanjutkan Hegemoni, Jaga Kans Pertahankan Gelar LaLiga
loading...
Real Madrid terus memanaskan persaingan perebutan gelar LaLiga musim 2020/2021. Los Blancos kembali meraih poin penuh setelah mengalahkan Eibar. Foto: reuters
A
A
A
EIBAR - Real Madrid terus memanaskan persaingan perebutan gelar LaLiga musim 2020/2021. Los Blancos kembali meraih poin penuh setelah mengalahkan Eibar 3-1 pada jordana ke-14 di Municipal de Ipurua.
(Pioli Jelaskan Bagaimana Cara Milan Mempersiapkan Gol Leao)
Memang tidak mudah bagi Madrid untuk memenangi laga tandang itu. Mereka nyaris saja terpeleset meski sempat memimpin 2-0. Sebab, Eibar bisa memperkecil ketertinggalan. Ya, tercipta tiga gol sepanjang babak pertama.
Madrid membuka keunggulan pada menit ke-6 setelah Karim Benzema mendapat operan Rodrygo. Tim tamu memperlebar jarak ketika penyerang asal Prancis itu membantu Luka Modric menjebol gawang Eibar di menit ke-13.
Namun, Eibar bisa mencetak gol balasan pada menit ke-28 melalui Kike. Selepas itu tidak ada gol lagi hingga turun minum. Skor 2-1 untuk keunggulan Madrid terus bertahan sampai babak pertama selesai.
Sebelum rehat, Madrid sebenarnya berulang kali mengancam gawang Eibar, bahkan Benzema sempat menggetarkan gawang tim tuan rumah lagi. Namun, itu langsung dianulir wasit karena dianggap sudah offside saat menerima umpan lambung dari Toni Kroos.
Kedudukan masih belum berubah hingga pertengahan babak kedua, bahkan hingga menjelang akhir laga. Pada menit ke-81, Eibar nyaris mendapat penalti karena ada pemain Madrid yang diduga melakukan hand ball. Sayangnya, VAR berkata lain.
Madrid baru bisa memastikan kemenangan saat injury time, setelah Lucas Vazquez memaksimalkan assist dari Benzema. Dengan demikian, tim asuhan Zinedine Zidane itu berhasil memetik lima kemenangan beruntun disemua kompetisi, dimana empat diantaranya di ajang LaLiga.
(Mourinho Enggan Kritik Pemain Tottenham karena Melakukan Kesalahan)
Dengan hasil ini, Madrid merangsek ke posisi dua klasemen sementara LaLiga dari sebelumnya di urutan tiga. Sergio Ramos dkk kini secara teknis berbagi kekuasaan dengan Atletico Madrid karena sama-sama mengoleksi 29 poin. Hanya saja, Los Rojiblancos baru bermain 12 kali.
(Pioli Jelaskan Bagaimana Cara Milan Mempersiapkan Gol Leao)
Memang tidak mudah bagi Madrid untuk memenangi laga tandang itu. Mereka nyaris saja terpeleset meski sempat memimpin 2-0. Sebab, Eibar bisa memperkecil ketertinggalan. Ya, tercipta tiga gol sepanjang babak pertama.
Madrid membuka keunggulan pada menit ke-6 setelah Karim Benzema mendapat operan Rodrygo. Tim tamu memperlebar jarak ketika penyerang asal Prancis itu membantu Luka Modric menjebol gawang Eibar di menit ke-13.
Namun, Eibar bisa mencetak gol balasan pada menit ke-28 melalui Kike. Selepas itu tidak ada gol lagi hingga turun minum. Skor 2-1 untuk keunggulan Madrid terus bertahan sampai babak pertama selesai.
Sebelum rehat, Madrid sebenarnya berulang kali mengancam gawang Eibar, bahkan Benzema sempat menggetarkan gawang tim tuan rumah lagi. Namun, itu langsung dianulir wasit karena dianggap sudah offside saat menerima umpan lambung dari Toni Kroos.
Kedudukan masih belum berubah hingga pertengahan babak kedua, bahkan hingga menjelang akhir laga. Pada menit ke-81, Eibar nyaris mendapat penalti karena ada pemain Madrid yang diduga melakukan hand ball. Sayangnya, VAR berkata lain.
Madrid baru bisa memastikan kemenangan saat injury time, setelah Lucas Vazquez memaksimalkan assist dari Benzema. Dengan demikian, tim asuhan Zinedine Zidane itu berhasil memetik lima kemenangan beruntun disemua kompetisi, dimana empat diantaranya di ajang LaLiga.
(Mourinho Enggan Kritik Pemain Tottenham karena Melakukan Kesalahan)
Dengan hasil ini, Madrid merangsek ke posisi dua klasemen sementara LaLiga dari sebelumnya di urutan tiga. Sergio Ramos dkk kini secara teknis berbagi kekuasaan dengan Atletico Madrid karena sama-sama mengoleksi 29 poin. Hanya saja, Los Rojiblancos baru bermain 12 kali.
Lihat Juga :
(mirz)
