Floyd Mayweather Bantah Jatuh Miskin

LAS VEGAS -
Mantan juara dunia lima divisi Floyd Mayweather membantah rumor yang menyebut dirinya menghamburkan kekayaannya dan kini dalam krisis keuangan. Menurut Mayweather, jika dia kembali naik ring hanya karena ada peluang dan untuk menghibur dan bersenang-senang.

Dalam dua pertarungan bayar per tayang (pay per view/PPV) terbesarnya, melawan Manny Pacquiao pada 2015 dan Conor McGregor pada 2017, Mayweather mengklaim telah mendapatkan total USD600 juta atau setara Rp8,9 triliun.

Pada awal tahun lalu, rapper Curtis '50 Cent 'Jackson, mengatakan kepada media bahwa Floyd kehabisan uang dan perlu bertarung lagi. Namun, Mayweather membantah klaim itu, meski tidak akan mengesampingkan kemungkinan kembali naik ring.

Menurut Mayweather, jika ada tawaran sembilan angka yang tepat ada di atas meja dia akan memeprtimbangkannnya. Dia juga mengajukan syarat tidak ingin melawan singa-singa muda dari olahraga adu jotos ini.

"Jika saya melihat peluang di mana saya bisa menghibur dan bersenang-senang sedikit dan menghasilkan USD600 juta, mengapa tidak?" kata Mayweather kepada Fighthype.com. "Jika saya akan melakukan sesuatu, itu pasti sepadan."

"Orang-orang terus berkata, 'Floyd tidak punya siapa-siapa, dia tidak punya ini dan dia tidak punya itu, tapi saya akan mematahkan semuanya. Saya tidak memonitor kantong orang lain. Apakah saya senang? Pasti. Apakah saya menghasilkan tujuh angka setiap bulan? Benar. Dari investasi cerdas? Benar."

"Tidak ada angka yang pantas saya dapatkan kembali di ring itu. "Apakah saya akan bertarung melawan petarung saat ini? Tidak, saya sudah pensiun, saya sudah pensiun dari olahraga tinju. Dan melawan para petinju muda akan membuat tubuh saya rusak."

Pesaing karier Mayweather, Manny Pacquiao, 41 tahun, terus bertinju dan tahun lalu merebut gelar kelas welter WBA setelah menang atas Keith Thurman yang tak terkalahkan dengan keputusan angka dalam pertarungan 12 ronde.

"Itu hak prerogatifnya untuk melakukan apa yang ingin dia lakukan. Saya tidak akan pergi ke sana untuk tampil dan memenangkan gelar, dan terus menampilkan pertunjukan yang bagus," ujar Mayweather.

"Tapi ini soal waktu dan tempat. Sudah waktunya bagi para petinju lain untuk datang dan bersinar. Saya punya momen untuk bersinar."