Koeman Minta Barcelona Jangan Buang Lagi Peluang Raih Gelar

SEVILLA - Senin (18/1/2021) dini hari nanti, Barcelona mendapat kesempatan memenangkan trofi pertamanya sejak 2019. Itu akan terpenuhi jika Blaugrana mampu mengalahkan Athletic Bilbao saat final Supercopa de Espana .



Barcelona menutup musim 2019/2020 dengan hasil sangat buruk, yakni hampa gelar. Mereka hanya jadi runner-up di LaLiga, terhenti di perempat final Copa del Rey dan Liga Champions. Sedangkan di Supercopa de Espana kandas saat semifinal karena kalah 2-3 dari Atletico Madrid.

Sekarang Barcelona punya peluang merebut gelar lagi. Ya, dengan menyingkirkan Real Sociedad lewat adu penalti, tim asuhan Ronald Koeman itu melaju ke final Supercopa de Espana. Mereka kini tinggal menudukan Bilbao di Estadio Olimpico de Sevilla, dini hari nanti.

Baca juga: Klasemen dan Hasil Pertandingan Sepak Bola, Sabtu-Minggu (17/1/2021)

Itu sebabnya Koeman meminta kepada pasukannya untuk tidak menyia-nyiakan peluang ini. "Ini penting karena ini final dan perebutan trofi. Untuk menunjukkan bahwa kami sudah berada di jalur yang benar, penting untuk memenangkan sesuatu,” tuturnya, dilansir marca.

Koeman menyebut titel Supercopa de Espana bukan hanya sekedar menjadi trofi pertamanya sebagai pelatih Barcelona, juga untuk mengembalikan mental juara para pemain. Sebab, performa Antoine Griezmann dkk masih terbilang labil pada musim ini.



Sejak LaLiga musim 2020/2021 bergulir, Barcelona belum pernah nangkring di posisi pertama. Mereka bahkan baru masuk empat besar setelah pergantian tahun, yakni di posisi tiga. Ironisnya, Barca tertinggal tujuh poin dari Atletico yang punya tabungan dua pertandingan.

"Kami tahu ini bukan trofi terpenting yang kami kejar. Tapi, ini tetap trofi. Memenangkan sesuatu memungkinkan Anda mengatakan bahwa Anda telah berada di jalur yang benar. Satu pertandingan tidak begitu menentukan, tetapi memberi Anda kepercayaan diri,” ucap Koeman.

"Kami dapat menunjukkan bahwa kami sedang berjuang. Kami sangat fokus. Lawan kami akan dalam kondisi terbaik. Anda tidak perlu memotivasi [para pemain] untuk laga final. Kami semua harus santai dan percaya diri dalam melaksanakan rencana yang telah disusun,” pungkasnya.