Tolak Balapan Tertutup, Vinales: MotoGP Berhutang pada Penggemar

CATALUNYA - Maverick Vinales dengan tegas menolak skenario menggelar balapan MotoGP secara tertutup alias tanpa penggemar. Menurutnya, ini tidak adil mengingat fans memiliki kontribusi besar terhadap popularitas MotoGP.

Skenario balapan MotoGP secara tertutup sempat diutarakan CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, jika keadaan darurat kesehatan akibat virus corona belum stabil di sejumlah negara. Namun, pembalap berjuluk Top Gun tidak sepakat dengan opsi tersebut,

"Saya tidak mendukung balapan secara tertutup. Kami berutang segalanya kepada para penggemar, kami membalap untuk mereka," kata Vinales dikutip dari Corsedimoto, Jumat (17/4/2020).

"Tetapi jika kita harus membalap di belakang pintu tertutup (tanpa penggemar), saya tidak mempermasalahkan. Yang penting adalah bersaing di lintasan balap," ungkapnya.

Saat ini Vinales lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Meski pergerakannya terbatas, namun pembalap asal Spanyol itu tidak lupa untuk tetap menjaga kebugarannya.

Itulah yang terlihat ketika Vinales memposting video ketika ia berolahraga di halaman rumah. "Saya pikir penangguhan balapan menguntungkan saya, karena saya bisa menjalani proses pemulihan dengan sangat baik dan saya punya waktu untuk pulih," pungkas Vinales.