Soal Adu Fisik Lukaku vs Ibrahimovic, Conte: Ini Derby, Bukan Jalan-jalan di Taman
loading...
A
A
A
MILAN - Tensi tinggi derby della madonnina di perempat final Coppa Italia 2020/2021 memicu adu fisik striker Inter Milan Romelu Lukaku dengan bintang AC Milan Zlatan Ibrahimovic . Namun, pelatih Inter Antonio Conte memandang wajar perselisihan tersebut.
Pertemuan Inter vs Milan di Giuseppe Meazza, Selasa (26/1/2021) malam waktu lokal atau Rabu (27/1/2021) dini hari WIB, berjalan seru dan sengit. Tekanan permainan yang meningkat seiring berjalannya waktu membuat sejumlah cekcok pun tak terhindarkan.
Baca juga: Selain Ibra Diusir Wasit, Pioli Ungkap Penyebab AC Milan Ditekuk Inter .
Yang paling menarik perhatian adalah adu mulut antara Lukaku dengan Ibrahimovic jelang berakhirnya pertandingan babak pertama. Kejadian bermula saat Lukaku tak terima mendapat dorongan dari Alessio Romagnoli yang ingin merebut bola.
Baca Juga: Coppa Italia 2020-2021: Ibra Kartu Merah, Inter Singkirkan Milan
Ketika Lukaku dan Romagnoli beradu mulut, Zlatan Ibrahimovic datang dan memanaskan suasana. Fokus percekcokan Lukaku pun berubah, tak lagi dengan Romagnoli, melainkan dengan Ibrahimovic.
Baca juga: Ibra Kartu Merah dan Tendangan Bebas Eriksen Bantu Inter Singkirkan Milan .
Akibatnya, wasit mengganjar kedua pemain dengan kartu kuning. Nahas untuk Ibrahimovic, ia mendapat kartu kuning kedua di babak berikutnya yang berakibat AC Milan harus bermain dengan 10 orang.
Kondisi ini pun mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Inter yang memenangkan laga dengan skor 2-1. Salah satu gol Inter dicetak oleh Lukaku di menit ke-71 lewat tendangan penalti.
Baca juga: Ibra Bantah Kata 'Voodoo' ke Lukaku Bernada Rasis .
Terkait percekcokan antara Lukaku dan Ibrahimovic, Antonio Conte tak terlalu mempermasalahkannya. Dia justru senang melihat Lukaku bisa bermain dengan begitu semangat di sepanjang laga tersebut.
“Ini derby, bukan hanya berjalan-jalan di taman. Tidak dapat dihindari, kedua tim merasakan ketegangan,” ujar Conte, sebagaimana dikutip dari Football Italia, Rabu (27/1/2021).
“Sejujurnya, saya pernah menjadi pemain, jadi saya tahu bahwa selama pertandingan emosi bisa berkobar dan situasi terjadi saat Anda marah. Yang penting adalah menjaganya dalam dimensi yang tepat,” lanjutnya.
“Senang melihat Romelu Lukaku begitu konsentrasi dan fokus. Ibra memiliki determinasi seorang pemenang, seorang pejuang, dan saya pikir Romelu tumbuh dalam aspek itu. Saya hanya senang melihat dia bersemangat," tukas pelatih asal Italia tersebut.
Pertemuan Inter vs Milan di Giuseppe Meazza, Selasa (26/1/2021) malam waktu lokal atau Rabu (27/1/2021) dini hari WIB, berjalan seru dan sengit. Tekanan permainan yang meningkat seiring berjalannya waktu membuat sejumlah cekcok pun tak terhindarkan.
Baca juga: Selain Ibra Diusir Wasit, Pioli Ungkap Penyebab AC Milan Ditekuk Inter .
Yang paling menarik perhatian adalah adu mulut antara Lukaku dengan Ibrahimovic jelang berakhirnya pertandingan babak pertama. Kejadian bermula saat Lukaku tak terima mendapat dorongan dari Alessio Romagnoli yang ingin merebut bola.
Baca Juga: Coppa Italia 2020-2021: Ibra Kartu Merah, Inter Singkirkan Milan
Ketika Lukaku dan Romagnoli beradu mulut, Zlatan Ibrahimovic datang dan memanaskan suasana. Fokus percekcokan Lukaku pun berubah, tak lagi dengan Romagnoli, melainkan dengan Ibrahimovic.
Baca juga: Ibra Kartu Merah dan Tendangan Bebas Eriksen Bantu Inter Singkirkan Milan .
Akibatnya, wasit mengganjar kedua pemain dengan kartu kuning. Nahas untuk Ibrahimovic, ia mendapat kartu kuning kedua di babak berikutnya yang berakibat AC Milan harus bermain dengan 10 orang.
Kondisi ini pun mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Inter yang memenangkan laga dengan skor 2-1. Salah satu gol Inter dicetak oleh Lukaku di menit ke-71 lewat tendangan penalti.
Baca juga: Ibra Bantah Kata 'Voodoo' ke Lukaku Bernada Rasis .
Terkait percekcokan antara Lukaku dan Ibrahimovic, Antonio Conte tak terlalu mempermasalahkannya. Dia justru senang melihat Lukaku bisa bermain dengan begitu semangat di sepanjang laga tersebut.
“Ini derby, bukan hanya berjalan-jalan di taman. Tidak dapat dihindari, kedua tim merasakan ketegangan,” ujar Conte, sebagaimana dikutip dari Football Italia, Rabu (27/1/2021).
“Sejujurnya, saya pernah menjadi pemain, jadi saya tahu bahwa selama pertandingan emosi bisa berkobar dan situasi terjadi saat Anda marah. Yang penting adalah menjaganya dalam dimensi yang tepat,” lanjutnya.
“Senang melihat Romelu Lukaku begitu konsentrasi dan fokus. Ibra memiliki determinasi seorang pemenang, seorang pejuang, dan saya pikir Romelu tumbuh dalam aspek itu. Saya hanya senang melihat dia bersemangat," tukas pelatih asal Italia tersebut.
(sha)