Johann Zarco Sesumbar Raih Juara Dunia MotoGP 2021

Kamis, 25 Maret 2021 - 19:03 WIB
loading...
Johann Zarco Sesumbar...
Pembalap Pramac Racing Johann Zarco
A A A
DOHA - Kepindahan Johann Zarco dari tim Esponsorama ke Pramac Racing pada MotoGP 2021 ternyata menumbuhkan kepercayaan dirinya. Buktinya, rider asal Prancis itu mulai berani sesumbar dirinya memenuhi syarat menjadi juara dunia pada musim ini.

Melihat dari hasil tes pramusim yang dijalaninya beberapa waktu lalu, Zarco mendapatkan catatan yang cukup positif. Apalagi, Grand Prix (GP) Qatar yang akan menjadi seri pertama MotoGP 2021 yang berlangsung di Sirkuit Losail, 28 Maret ini, memiliki karakter yang sangat memanjakan motor Ducati. Meski tidak berada di tim pabrikan, dia merasa sangat yakin bisa membuat kejutan di balapan nanti.

“Sekarang saya memiliki segalanya untuk menjadi juara dunia, meski saya bukan dari tim pabrikan. Tapi semuanya ada,” kata Zarco dilansir situs resmi MotoGP.

Keyakinan ini bisa dibilang karena memiliki paket motor terbaik yang pernah digunakan Zarco sejak dirinya naik ke kelas premier pada 2017 lalu. “Saya berharap selalu dekat dengan podium tahun ini, seperti Jack Miller pada akhir musim lalu,” sambungnya.

Selama musim 2020, Zarco sangat berharap mendapatkan kesempatan untuk beralih ke tim pabrikan Ducati setelah dua pembalapnya Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci tak melanjutkan kerja samanya. Namun, keinginannya itu urung terjadi. Sebab, mereka lebih memilih pembalap asal Italia Francesco Bagnaia untuk menemani Miller pada motoGP tahun ini.

“Pada akhirnya bukan drama besar untuk tidak membalap di tim pabrikan. Saya mendapatkan materi yang sama dan merasa bahwa Ducati sangat mendukung saya,” ucap Zarco.

Zarco membuat kehebohan pada balapan ketiga di musim lalu. Dengan menggunakan motor Ducati 2019, rider berusia 30 tahun ini mendapatkan pole position di Brno. Meski tidak mampu mempertahankan posisi pertamanya, dia berhasil naik podium, bersama tim satelit Ducati kedua tersebut.

“GP di Republik Ceko membantu saya mengembangkan hubungan yang lebih baik dengan Ducati. Bersama-sama kami menunjukan bahwa dengan motivasi yang tepat ada banyak peluang,” ungkap Zarco.

Saat ini, perbedaan level tim pabrikan dan tim satelit sudah sangat tipis. Hal itu terlihat pada musim lalu ketika rider asal Italia Franco Morbidelli bisa menjadi runner-up meski berstatus pembalap tim satelit dari Yamaha, Petronas SRT. Begitu juga dengan Miller yang tampil cukup memuaskan meski hanya membela tim kedua dari Ducati.
(abr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0923 seconds (0.1#10.140)