Eks Kapten MU Bakal Jadi Rival Steven Gerrard di Liga Skotlandia
loading...
Mantan kapten Manchester United Roy Keane menjadi kandidat kuat pelatih Glasgow Celtic. foto : thescottishsun
A
A
A
GLASGOW - Waktu bagi Roy Keane untuk kembali turun gunung ke dunia kepelatihan tampaknya semakin dekat. Mantan kapten Manchester United (MU) itu dikabarkan telah berdiskusi dengan manajemen Glasgow Celtic yang sedang mencari suksesor Neil Lennon.
Dalam pernyataan awal pekan ini, pemegang saham terbesar Celtic, Dermot Desmond berjanji akan meluangkan waktu untuk menunjuk orang yang tepat, menegaskan proses 'penelitian, investigasi, wawancara, dan negosiasi' sedang berlangsung.
Sportsmail memahami Keane adalah salah satu dari daftar kandidat yang telah diajak bicara oleh Celtic selain pelatih Red Bull Salzburg Jesse Marsch, pelatih U-23 Manchester City (Man City) Enzo Maresca dan mantan bos Sheffield United Chris Wilder serta pelatih Skotlandia Steve Clarke. Namun, Marsch dipastikan tidak akan mengambil pekerjaan tersebut karena ingin bertahan bersama Salzburg.
Hal itu membuat peluang Keane berlabuh ke Celtic Park terbuka lebar. Menangani Celtic yang pernah diperkuatnya pada musim 2005-2006 tersebut jelas menjadi kesempatan emas. Maklum sebelumnya, Keane pernah melatih Sunderland (2006-2008) dan Ipswich Town (2009-2011) namun tidak terlalu sukses. Pria 49 tahun tersebut kini aktif sebagai pundit kenamaan Sky Sports pasca menjadi asisten pelatih Republik Irlandia (2013-2018), Aston Villa (2014) dan Nottingham Forest (2019).
Dukungan agar Keane menjadi pelatih Celtic dilontarkan mantan rekan setimnya di MU, Keith Gillespie. Dia yakin Keane akan memberikan dampak besar terhadap tim dan persaingan di Liga Primer Skotlandia. Apalagi setelah Steven Gerrard sukses meraih gelar bersama Glasgow Rangers, musim lalu. Gillespie menilai Keane patut dipertimbangkan oleh Celtic karena sangat berpengalaman ketika masih aktif bermain dan pernah dilatih oleh dua sosok sekaliber Brian Clough (Nottingham) dan Sir Alex Ferguson (MU) yang kemungkinan telah diserap ilmunya.
“Celtic membutuhkan seseorang yang memiliki nama dan saya pikir itu akan sangat menarik. Jika Keane bergabung, Anda memiliki persaingan antara Gerrard dan Keane, yang menambahkan sedikit lebih banyak bumbu ke dalamnya. Saya pikir para pemain jelas akan menghormatinya, mereka akan mendengarkannya sebagai sosok berpengalaman,”ungkap Gillespie dilansir dailymail.
Sebelumnya, Martin O’Neill juga memberikan dukungannya terhadap Keane. Dia menilai mantan asistennya tersebut memiliki kapasitas mumpuni untuk meraih kesuksesan di tim manapun yang dilatihnya termasuk Celtic. Tetapi, O”Neill berharap para pemain bisa memahami Keane karena karakternya yang kuat dan blak-blakan.
“Apakah Keane material manajerial? Benar. Saya telah bekerja dengannya di tim nasional dan Villa, saya tahu sebagai asisten dasar, dia punya pendapat, Dia tahu permainan luar dalam, dan merupakan karakter yang kuat dan kuat. Namun, argumennya adalah apakah pemain modern merasa dia bisa nyaman di lingkungan itu? Itu adalah keputusan yang harus dibuat,” terang O’Neill.
Dalam pernyataan awal pekan ini, pemegang saham terbesar Celtic, Dermot Desmond berjanji akan meluangkan waktu untuk menunjuk orang yang tepat, menegaskan proses 'penelitian, investigasi, wawancara, dan negosiasi' sedang berlangsung.
Sportsmail memahami Keane adalah salah satu dari daftar kandidat yang telah diajak bicara oleh Celtic selain pelatih Red Bull Salzburg Jesse Marsch, pelatih U-23 Manchester City (Man City) Enzo Maresca dan mantan bos Sheffield United Chris Wilder serta pelatih Skotlandia Steve Clarke. Namun, Marsch dipastikan tidak akan mengambil pekerjaan tersebut karena ingin bertahan bersama Salzburg.
Hal itu membuat peluang Keane berlabuh ke Celtic Park terbuka lebar. Menangani Celtic yang pernah diperkuatnya pada musim 2005-2006 tersebut jelas menjadi kesempatan emas. Maklum sebelumnya, Keane pernah melatih Sunderland (2006-2008) dan Ipswich Town (2009-2011) namun tidak terlalu sukses. Pria 49 tahun tersebut kini aktif sebagai pundit kenamaan Sky Sports pasca menjadi asisten pelatih Republik Irlandia (2013-2018), Aston Villa (2014) dan Nottingham Forest (2019).
Dukungan agar Keane menjadi pelatih Celtic dilontarkan mantan rekan setimnya di MU, Keith Gillespie. Dia yakin Keane akan memberikan dampak besar terhadap tim dan persaingan di Liga Primer Skotlandia. Apalagi setelah Steven Gerrard sukses meraih gelar bersama Glasgow Rangers, musim lalu. Gillespie menilai Keane patut dipertimbangkan oleh Celtic karena sangat berpengalaman ketika masih aktif bermain dan pernah dilatih oleh dua sosok sekaliber Brian Clough (Nottingham) dan Sir Alex Ferguson (MU) yang kemungkinan telah diserap ilmunya.
“Celtic membutuhkan seseorang yang memiliki nama dan saya pikir itu akan sangat menarik. Jika Keane bergabung, Anda memiliki persaingan antara Gerrard dan Keane, yang menambahkan sedikit lebih banyak bumbu ke dalamnya. Saya pikir para pemain jelas akan menghormatinya, mereka akan mendengarkannya sebagai sosok berpengalaman,”ungkap Gillespie dilansir dailymail.
Sebelumnya, Martin O’Neill juga memberikan dukungannya terhadap Keane. Dia menilai mantan asistennya tersebut memiliki kapasitas mumpuni untuk meraih kesuksesan di tim manapun yang dilatihnya termasuk Celtic. Tetapi, O”Neill berharap para pemain bisa memahami Keane karena karakternya yang kuat dan blak-blakan.
“Apakah Keane material manajerial? Benar. Saya telah bekerja dengannya di tim nasional dan Villa, saya tahu sebagai asisten dasar, dia punya pendapat, Dia tahu permainan luar dalam, dan merupakan karakter yang kuat dan kuat. Namun, argumennya adalah apakah pemain modern merasa dia bisa nyaman di lingkungan itu? Itu adalah keputusan yang harus dibuat,” terang O’Neill.
(abr)
Lihat Juga :
