9 Negara Mundur Jadi Tuan Rumah, Nasib Piala Eropa 2020 Semakin Tak Jelas
loading...
Trofi Piala Eropa 2020. Foto/Inside The Games
A
A
A
NYON - Setelah sembilan negara menyatakan mundur sebagai tuan rumah, pelaksanaan Piala Eropa 2020 semakin tidak jelas. Jadi dari 12 negara tuan rumah bersama Piala Eropa 2020, tinggal tiga negara yang masih bersedia menjadi pelaksana.
Sebelum virus Corona atau COVID-19 mewabah atau tepatnya ketika Piala Eropa 2020 masih on the track, sebanyak 12 negara siap memeriahkan pesta sepak bola terse but. Namun, setelah pandemi COVID-19 melanda benua Biru, sebagian besar negara menyatakan mundur sebagai tuan rumah.
"Sejumlah kecil tempat (tuan rumah, red) yang diusulkan untuk Piala Eropa 2020" demikian pernyataan UEFA terkait penundaan rapat Komite Eksekutif. (Baca juga; Sinyal Positif, Menteri Olahraga Italia Sebut Serie A Bakal Digelar 13 Juni 2020 )
Presiden UEFA, Aleksander Caferin, menyebut saat ini cuma tinggal tiga kota (dari tiga negara) yang siap menyelenggarakan turnamen. Artinya, sudah sembilan negara yang mundur dari pesta sepak bola terbesar se-Eropa tersebut.
"Dengan tiga kota, kami memiliki beberapa masalah," kata Caferin. (Baca juga: Bek Fiorentina Tidak Sadar Idap Virus Corona Selama 60 Hari )
Apalagi, Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) kembali menunda rapat terkait Piala Eropa 2020. Agenda penting tersebut rencananya digelar 27 Mei 2020 tapi digeser menjadi 17 Juni 2020.
Penundaan rapat Komite Eksekutif UEFA terjadi lantaran nasib turnamen Piala Eropa 2020 yang semakin tidak jelas. Padahal turnamen terse but seharusnya digelar tahun ini, namun ditunda tahun depan akibat wabah virus corona.
Berikut daftar 12 negara tuan rumah PIala Eropa 2020.
1. Allianz Arena (Muenchen, Jerman)
2. Olimpico (Roma, Italia)
3. Stadion Olimpiade (Baku, Azerbaijan)
4. Krestovsky (Saint Petersburg, Rusia)
5. Puskar Arena (Budapest, Hongaria)
6. Arena Nationala (Bucharest, Rumania)
7. Johan Cruijff Arena (Amsterdam, Belanda)
8. San Mames (Bilbao, Spanyol)
9. Hampden Park (Glasgow, Skotlandia)
10. Aviva (Dublin, Republik Irlandia)
11. Parken (Kopenhagen, Denmark)
12. Stadion Wembley (London, Inggris)
Sebelum virus Corona atau COVID-19 mewabah atau tepatnya ketika Piala Eropa 2020 masih on the track, sebanyak 12 negara siap memeriahkan pesta sepak bola terse but. Namun, setelah pandemi COVID-19 melanda benua Biru, sebagian besar negara menyatakan mundur sebagai tuan rumah.
"Sejumlah kecil tempat (tuan rumah, red) yang diusulkan untuk Piala Eropa 2020" demikian pernyataan UEFA terkait penundaan rapat Komite Eksekutif. (Baca juga; Sinyal Positif, Menteri Olahraga Italia Sebut Serie A Bakal Digelar 13 Juni 2020 )
Presiden UEFA, Aleksander Caferin, menyebut saat ini cuma tinggal tiga kota (dari tiga negara) yang siap menyelenggarakan turnamen. Artinya, sudah sembilan negara yang mundur dari pesta sepak bola terbesar se-Eropa tersebut.
"Dengan tiga kota, kami memiliki beberapa masalah," kata Caferin. (Baca juga: Bek Fiorentina Tidak Sadar Idap Virus Corona Selama 60 Hari )
Apalagi, Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) kembali menunda rapat terkait Piala Eropa 2020. Agenda penting tersebut rencananya digelar 27 Mei 2020 tapi digeser menjadi 17 Juni 2020.
Penundaan rapat Komite Eksekutif UEFA terjadi lantaran nasib turnamen Piala Eropa 2020 yang semakin tidak jelas. Padahal turnamen terse but seharusnya digelar tahun ini, namun ditunda tahun depan akibat wabah virus corona.
Berikut daftar 12 negara tuan rumah PIala Eropa 2020.
1. Allianz Arena (Muenchen, Jerman)
2. Olimpico (Roma, Italia)
3. Stadion Olimpiade (Baku, Azerbaijan)
4. Krestovsky (Saint Petersburg, Rusia)
5. Puskar Arena (Budapest, Hongaria)
6. Arena Nationala (Bucharest, Rumania)
7. Johan Cruijff Arena (Amsterdam, Belanda)
8. San Mames (Bilbao, Spanyol)
9. Hampden Park (Glasgow, Skotlandia)
10. Aviva (Dublin, Republik Irlandia)
11. Parken (Kopenhagen, Denmark)
12. Stadion Wembley (London, Inggris)
(wib)
Explore More