De Bruyne Ungkap Sekeluarga Alami Sakit Seperti Gejala Covid-19

MANCHESTER - Bintang Manchester City Kevin De Bruyne menduga dia dan keluarganya telah mengalami sakit akibat infeksi virus corona saat penguncian di Manchester, Inggris. Meski demikian mereka tidak melakukan tes saat sakit.

Playmaker Man City dipaksa untuk mengambil langkah-langkah social distancing (jarak sosial) seperti yang dilakukan masyarakat Inggris pada umumnya, saat pandemi Covid-19 melanda kawasan tersebut.

De Bruyne mengungkapkan bahwa ada beberapa anggota keluarganya yang sakit dalam waktu yang lama. Tapi, mereka pulih sebelum mengonfirmasi apakah penyakit itu terkait dengan virus corona atau tidak.

"Pada awal penguncian (lockdown), keluarga saya sakit selama delapan atau sembilan hari," kata De Bruyne kepada Sky Sports seperti dikutip Goal.

"Itu dimulai dengan putra kecil saya, kemudian putra saya yang lebih tua dan kemudian istri saya, tetapi saya tidak tahu apakah kami memiliki (virus corona) atau tidak."

"Beruntung kami sembuh dari sakit itu dan dalam dua atau tiga minggu terakhir benar-benar pulih. Kami kembali menjalani rutinitas dan segala hal, dan kami baik-baik saja."

Dengan Liga Primer saat ini ditangguhkan tanpa batas waktu dan pelatihan sangat dibatasi karena masalah kesehatan, pemain harus menemukan cara kreatif untuk tetap fit.

De Bruyne mengatakan bahwa penyesuaian awal sulit untuk membiasakan diri, tetapi sekarang dia sepenuhnya bisa mengondisikan menjaga kebugarannya.

"Yah, dua minggu pertama agak aneh karena saya tidak tahu apa yang sedang terjadi," ujar De Bruyne. "Lalu, saya mengatur untuk latihan treadmill. Saya beruntung memiliki kolam di lantai bawah dan berenang."

"Saya melakukan beberapa latihan tetapi saat ini kebanyakan berlari dan setiap hari saya akan memilih antara berenang dan melakukan sejumlah pelatihan. Jadi, saya cukup menjaga kondisi sejauh yang saya bisa lakukan."