Pensiun atau Lanjut? Valentino Rossi Mau Buka-bukaan Bulan Depan
loading...
A
A
A
BRESCIA - Legenda MotoGP, Giacomo Agostini, meminta semua pihak sabar menunggu Valentino Rossi buka suara soal masa depannya. Agostini menilai Rossi akan menepati janjinya, yaitu mengumumkan masa depannya pada Juli mendatang.
Rossi mendekati akhir dari karier balapnya yang masyhur. The Doctor -julukan Rossi- sekarang bukanlah pembalap yang bersaing untuk gelar juara MotoGP.
Baca Juga: Paling Cepat di Sirkuit Assen, Vinales Rajai Kualifikasi GP Belanda
Rossi pun sudah tidak pernah memenangkan balapan lagi sejak meraih podium pertama di Sirkuit Assen pada 2017 silam. Rossi lebih sering finis di belakang sekarang.
Keterpurukan itu mempertegas, bahwa pembalap 42 tahun itu makin sulit bersaing dengan para pembalap muda. Rossi bahkan baru mengumpulkan 17 poin sehingga terdampar di posisi ke-19 klasemen sementara MotoGP 2021.
Banyak pihak telah menyarankan Rossi untuk gantung helm sebelum MotoGP 2021 berjalan. Suara, yang meminta Rossi pensiun, makin banyak dalam beberapa waktu terakhir ini. Agostini menilai semua orang harus menunggu hingga Rossi buka suara soal masa depannya.
“Mereka mengatakan banyak, tetapi satu-satunya yang tahu kebenarannya adalah Rossi. Dia(Rossi)berhakmendapatkanrasa hormat,”kataAgostini padaLa Repubblica, dikutip dari Tuttomotoriweb, Minggu (27/6/2021).
“Dia berjanji bahwa pada bulan Juli dia akan memberi tahu kami apa dia memutuskan tidak ada gunanya terus bertanya padanya. Dia akan berbicara,” ujarnya.
Jika Rossi memutuskan pensiun, dia akan selalu diingat karena prestasinya. Bagaimana tidak, Rossi adalah salah satu pembalap terbaik delam sejarah MotoGP.
Rossi merupakan salah satu pembalap dengan koleksi gelar juara dunia terbanyak, yaitu sembilan. Sebanyak tujuh gelar juara dunia Rossi diraih di MotoGP yang merupakan kelas terelite.
Pencapaian Rossi hanya kalah dari legenda MotoGP lainnya yang juga berasal dari Italia, yaitu Agostini. Senior Rossi itu memegang rekor sebagai pembalap dengan gelar juara dunia terbanyak (15 gelar juara dunia).
Rossi mendekati akhir dari karier balapnya yang masyhur. The Doctor -julukan Rossi- sekarang bukanlah pembalap yang bersaing untuk gelar juara MotoGP.
Baca Juga: Paling Cepat di Sirkuit Assen, Vinales Rajai Kualifikasi GP Belanda
Rossi pun sudah tidak pernah memenangkan balapan lagi sejak meraih podium pertama di Sirkuit Assen pada 2017 silam. Rossi lebih sering finis di belakang sekarang.
Keterpurukan itu mempertegas, bahwa pembalap 42 tahun itu makin sulit bersaing dengan para pembalap muda. Rossi bahkan baru mengumpulkan 17 poin sehingga terdampar di posisi ke-19 klasemen sementara MotoGP 2021.
Banyak pihak telah menyarankan Rossi untuk gantung helm sebelum MotoGP 2021 berjalan. Suara, yang meminta Rossi pensiun, makin banyak dalam beberapa waktu terakhir ini. Agostini menilai semua orang harus menunggu hingga Rossi buka suara soal masa depannya.
“Mereka mengatakan banyak, tetapi satu-satunya yang tahu kebenarannya adalah Rossi. Dia(Rossi)berhakmendapatkanrasa hormat,”kataAgostini padaLa Repubblica, dikutip dari Tuttomotoriweb, Minggu (27/6/2021).
“Dia berjanji bahwa pada bulan Juli dia akan memberi tahu kami apa dia memutuskan tidak ada gunanya terus bertanya padanya. Dia akan berbicara,” ujarnya.
Jika Rossi memutuskan pensiun, dia akan selalu diingat karena prestasinya. Bagaimana tidak, Rossi adalah salah satu pembalap terbaik delam sejarah MotoGP.
Rossi merupakan salah satu pembalap dengan koleksi gelar juara dunia terbanyak, yaitu sembilan. Sebanyak tujuh gelar juara dunia Rossi diraih di MotoGP yang merupakan kelas terelite.
Pencapaian Rossi hanya kalah dari legenda MotoGP lainnya yang juga berasal dari Italia, yaitu Agostini. Senior Rossi itu memegang rekor sebagai pembalap dengan gelar juara dunia terbanyak (15 gelar juara dunia).
(mirz)