Copa America 2021: Gol Tunggal Lucas Paqueta Bawa Timnas Brasil ke Final
loading...
A
A
A
RIO DE JANEIRO - Timnas Brasil melangkah ke final Copa America 2021 setelah mengalahkan Peru dengan skor tipis 1-0. Di laga puncak, Neymar Jr dkk akan menghadapi pemenang duel Argentina vs Kolombia.
Menghadapi Brasil di babak semifinal yang berlangsung di Estadio Nilton Santos, Rio de Janeiro, Selasa (6/7/2021), Peru langsung tampil menekan di awal pertandingan. Gianluca Lapadula dengan cepat memberikan peringatan kepada para pemain bertahan Brasil agar mewaspadai dirinya pada laga kali ini.
Pertandingan baru satu menit berjalan, penggawa Benevento itu berhasil merangsek masuk ke lini pertahanan Brasil sebelum akhirnya dihadang Casemiro.
Brasil juga tak tinggal diam. Respons cepat ditunjukkan para penggawa tim samba lewat serangan di menit kedelapan. Berawal dari umpan panjanag Lucas Paqueta ke lini pertahanan Peru.
Richarlison kemudian meneruskan umpan tersebut ke dekat kotak penalti lawan. Sayang, tembakannya sedikit melebar ke arah kanan tiang gawang.
Beberapa menit berselang, Brasil kembali mendapat peluang. Casemiro melepaskan tembakan jarak jauh ke arah gawang Peru. Beruntung, Pedro Gallese masih berdiri di posisi tepat untuk menghalau bola.
Neymar dan rekan-rekan begitu mendominasi permainan. Gol yang ditunggu-tunggu akhirnya tercipta di menit ke-35. Berawal dari pergerakan Neymar, penyerang PSG itu membuka peluang usai melewati dua pemain bertahan Peru.
Neymar yang melihat Paqueta berdiri di posisi kosong langsung memberikan umpan yang diteruskan menjadi gol. Skor 1-0 untuk keunggulan Brasil ini bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua Peru bermain lebih agresif. Ricardo Gareca sepertinya memberikan instruksi tambahan di ruang ganti agar para pemain bisa menyamakan skor secepat mungkin di babak kedua ini.
Lapadula mendapat peluang emas untuk Peru di menit ke-49. Menerima umpan Yoshimar Yotun dari sisi kanan, Lapadula mencari posisi tepat untuk melakukan tembakan.
Akan tetapi, bola masih sedikit melebar ke samping gawang Brasil yang di kawal Ederson. Peru terus memberikan tekanan hingga menju menit-menit akhir pertandingan.
Sementara di kubu Brasil, sadar timnya diambang kemenangan, Tite langsung menarik tiga pemainnya dengan memasukkan Eder Militao, Fabinho dan Vinicius Junior.
Brasil pun mulai menurunkan tempo permainan. Wasit sudah mulai melihat jam ditangannya untuk memastikan pertandingan segera berakhir. Brasil berhasil mempertahankan skor 1-0 atas Peru hingga pertandingan selesai.
Susunan Pemain
BRASIL (4-2-3-1): Ederson; Danilo, Thiago Silva, Marquinhos, Renan Lodi (Eder Militao 85'); Fred (Fabinho 85'), Casemiro; Everton, Lucas Paqueta, Richarlison (Vinicius Junior 85'); Neymar.
Cadangan: Alisson, Alex Sandro, Everton Ribeiro, Weverton, Emerson, Eder Militao, Fabinho, Vinicius Junior, Roberto Firmino, Gabriel Barbosa, Leo Ortiz, Douglas Luiz.
Pelatih: Tite
PERU (3-5-1-1): Pedro Gallese; Alexander Callens, Christian Ramos (Raziel Garcia 56'), Alexander Santamaria; Aldo Corzo, Sergio Pena, Renato Tapia (Gerald Tavara 89'), Yoshimar Yotun, Miguel Trauco (Marcos Lopez 46'); Christian Cueva; Gianluca Lapadula.
Cadangan: Luis Abram, Miguel Araujo, Gerald Tavara, Alex Valera, Carlos Caceda, Wilder Cartagena, Marcos Lopez, Luis Iberico, Santiago Ormeno, Jose Carvallo, Raziel Garcia, Carlos Lora.
Pelatih: Ricardo Gareca
Menghadapi Brasil di babak semifinal yang berlangsung di Estadio Nilton Santos, Rio de Janeiro, Selasa (6/7/2021), Peru langsung tampil menekan di awal pertandingan. Gianluca Lapadula dengan cepat memberikan peringatan kepada para pemain bertahan Brasil agar mewaspadai dirinya pada laga kali ini.
Pertandingan baru satu menit berjalan, penggawa Benevento itu berhasil merangsek masuk ke lini pertahanan Brasil sebelum akhirnya dihadang Casemiro.
Brasil juga tak tinggal diam. Respons cepat ditunjukkan para penggawa tim samba lewat serangan di menit kedelapan. Berawal dari umpan panjanag Lucas Paqueta ke lini pertahanan Peru.
Richarlison kemudian meneruskan umpan tersebut ke dekat kotak penalti lawan. Sayang, tembakannya sedikit melebar ke arah kanan tiang gawang.
Beberapa menit berselang, Brasil kembali mendapat peluang. Casemiro melepaskan tembakan jarak jauh ke arah gawang Peru. Beruntung, Pedro Gallese masih berdiri di posisi tepat untuk menghalau bola.
Neymar dan rekan-rekan begitu mendominasi permainan. Gol yang ditunggu-tunggu akhirnya tercipta di menit ke-35. Berawal dari pergerakan Neymar, penyerang PSG itu membuka peluang usai melewati dua pemain bertahan Peru.
Neymar yang melihat Paqueta berdiri di posisi kosong langsung memberikan umpan yang diteruskan menjadi gol. Skor 1-0 untuk keunggulan Brasil ini bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua Peru bermain lebih agresif. Ricardo Gareca sepertinya memberikan instruksi tambahan di ruang ganti agar para pemain bisa menyamakan skor secepat mungkin di babak kedua ini.
Lapadula mendapat peluang emas untuk Peru di menit ke-49. Menerima umpan Yoshimar Yotun dari sisi kanan, Lapadula mencari posisi tepat untuk melakukan tembakan.
Akan tetapi, bola masih sedikit melebar ke samping gawang Brasil yang di kawal Ederson. Peru terus memberikan tekanan hingga menju menit-menit akhir pertandingan.
Sementara di kubu Brasil, sadar timnya diambang kemenangan, Tite langsung menarik tiga pemainnya dengan memasukkan Eder Militao, Fabinho dan Vinicius Junior.
Brasil pun mulai menurunkan tempo permainan. Wasit sudah mulai melihat jam ditangannya untuk memastikan pertandingan segera berakhir. Brasil berhasil mempertahankan skor 1-0 atas Peru hingga pertandingan selesai.
Susunan Pemain
BRASIL (4-2-3-1): Ederson; Danilo, Thiago Silva, Marquinhos, Renan Lodi (Eder Militao 85'); Fred (Fabinho 85'), Casemiro; Everton, Lucas Paqueta, Richarlison (Vinicius Junior 85'); Neymar.
Cadangan: Alisson, Alex Sandro, Everton Ribeiro, Weverton, Emerson, Eder Militao, Fabinho, Vinicius Junior, Roberto Firmino, Gabriel Barbosa, Leo Ortiz, Douglas Luiz.
Pelatih: Tite
PERU (3-5-1-1): Pedro Gallese; Alexander Callens, Christian Ramos (Raziel Garcia 56'), Alexander Santamaria; Aldo Corzo, Sergio Pena, Renato Tapia (Gerald Tavara 89'), Yoshimar Yotun, Miguel Trauco (Marcos Lopez 46'); Christian Cueva; Gianluca Lapadula.
Cadangan: Luis Abram, Miguel Araujo, Gerald Tavara, Alex Valera, Carlos Caceda, Wilder Cartagena, Marcos Lopez, Luis Iberico, Santiago Ormeno, Jose Carvallo, Raziel Garcia, Carlos Lora.
Pelatih: Ricardo Gareca
(mirz)