Hasil Simulasi Piala Sudirman-Thomas-Uber 2021: Putri KW Pastikan Dominasi Tim Harimau

JAKARTA - Tim Harimau mendominasi simulasi Piala Sudirman - Thomas-Uber 2021, setelah memenangi nomor tunggal putra dan putri. Tim Harimau unggul 4-1 atas Tim Banteng di Pelatnas Cipayung, Rabu (8/9/2021).

Kemenangan terakhir direbut Putri Kusuma Wardani yang menaklukkan Stephanie Widjaja dengan skor 21-13 dan 21-18. Putri dapat mengawali game pertama dengan sangat baik. Dia bahkan sukses merebut keunggulan atas Stephanie dengan skor 3-1. Sayang, kejadian itu tak bertahan lama.



Pasalnya, Stephanie dapat menemukan ritmenya, dan langsung menyamakan kedudukan menjadi 7-7. Tetapi, setelah itu dia malah kehilangan fokus, sehingga Putri unggul 11-7 ketika interval.

Stephanie bahkan nyaris tak berkutik di hadapan Putri. Keadaan itu membuatnya semakin tertinggal dengan angka 8-16. Putri pun dapat mengamankan game pertama tak lama kemudian.



Persaingan yang sengit kemudian terjadi pada awal game kedua. Saking ketatnya, kedua pemain saling lempar serangan dan mengakibatkan kedudukan sempat sama kuat 3-3.

Walau demikian, Putri dapat menampilkan kemampuan yang lebih baik. Dia bermain dengan tenang, sehingga merebut keunggulan 9-6, sebelum mencapai interval menjadi 11-8.

Saat pertandingan dilanjutkan, Putri terus memberikan pukulan-pukulan yang sulit untuk dikembalikan. Hasilnya, dia dapat meninggalkan perolehan angka Stephanie dengan angka 14-9.

Stephanie tampaknya tak mau menyerah begitu saja. Dia kemudian mencoba untuk memperkecil ketertinggalannya menjadi 13-15. Stephanie bahkan sukses menyamakan kedudukan dengan angka 16-16.

Walau demikian, Putri menjaga ketenangannya. Dia lalu kembali membangu keunggulannya menjadi 20-17. Pukulannya lalu gagal dibalas stephanis, dan akhirnya merebut kemenangan.

Di tunggal putra, Jonatan Christie mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito dengan skor 13-21, 21-14 dan 21-15.

Kedua pemain langsung bersaing ketat ketika game pertama dimulai. tetapi, Jonatan atau yang lebih sering disapa Jojo dapat bermain lebih baik dan merebut keunggulan 3-1.

Walau demikian, Jojo masih sering membuat kesalahan sendiri. Keadaan itu sekaligus membuat Shesar dapat membuat kedudukan menjadi sama kuat dengan angka 3-3.

Kondisi tersebut pun dapat dimaksimalkan dengan baik oleh Shesar. Dia bahkan mampu meninggalkan perolehan angka Jojo dengan skor 7-4. Walau Jojo sempat mengejar, Shesar tetap unggul 11-7 ketika interval.

Begitu laga dilanjutkan, Shesar mampu mempertahankan konsistensinya dan unggul 15-9. Selisih jarak yang begitu jauh membuat Jojo kerepotan dan gagal menyusul, hingga Shesar merebut game pertama.

Jojo dan Shesar kemudian melanjutkan persaingannya di game kedua. Namun, kedua tunggal putra andalan Indonesia ini sama-sama tak mau mengalah, sehingga skor sempat berimbang 4-4.

Sayang, Jojo kemudian membuat kesalahan. Keadaan tersebut membuatnya tertinggal 4-6. Namun, dia langsung berusaha untuk bangkit dan sekali lagi menyamakan skor 6-6.

Kejadian itu pun membuat Jojo makin bersemangat. Dia pun tanpa ragu melepaskan smash keras untuk memimpin dengan angka 11-8 ketika mencapai interval kedua.

Permainan Jojo pun berlanjut begitu pertandingan berlanjut. Walau mendapat perlawanan dari Shesar, Jojo sukses menjaga keunggulan 16-11. Tak lama kemudian, Jojo pun berhasil merebut kemenangan di game kedua.

Persaingan yang ketat pun tak terhindarkan pada awal game ketiga. Shesar sempat memimpin dengan skor 3-1, tetapi Jojo menampilkan kemampuan terbaiknya dan berbalik unggul 6-3.

Jojo kemudian dapat mempertahankan permainannya secara konsisten. Keadaan tersebut pun membuatnya dapat memimpin dengan skor 11-8 ketika mencapai interval ketiga.

Tertinggal, Shesar berusaha untuk mengejar seniornya tersebut. Sayang, dia malah membuat kesalahan sendiri, sehingga Jojo dapat menambah keunggulannya menjadi 16-13.

Memasuki poin-poin kritis, Shesar mulai tampak kehabisan stamina. Hal itu membuatnya tak bisa memberikan perlawanan dan Jojo pun unggul 20-15, sebelum merebut kemenangan.