Hasil Polandia vs Inggris: Keputusan Aneh Gareth Southgate Biang Kerok Hasil Imbang?
loading...
Hasil Polandia vs Inggris: Keputusan Aneh Gareth Southgate Biang Kerok Hasil Imbang? Foto: The Guardian
A
A
A
WARSAWA - Tim Nasional (Timnas) Inggris gagal menang saat melawan Polandia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa, Kamis (9/9/2021). Diduga kegagalan ini tak lepas dari keputusan aneh sang pelatih, Gareth Southgate.
The Three Lions memang terlihat mendominasi sejak awal babak. Alhasil, laga yang digelar di Stadion Nasional Warsawa ini, Inggris mampu unggul lebih dulu melalui kaki Harry Kane pada menit ke-72.
Namun ketika kemenangan sudah di depan mata, sirna begitu saja di menit tambahan waktu babak kedua. Adalah Damian Szymanski yang memanfaatkan umpan Robert Lewandowski , mampu mencetak gol di menit ke-90+2.
![Hasil Polandia vs Inggris: Keputusan Aneh Gareth Southgate Biang Kerok Hasil Imbang?]()
Akhirnya, Inggris pun harus menerima untuk pertama kalinya di babak kualifikasi Piala Dunia ini hasil imbang. Meski begitu, mereka tidak bergeming di posisi pertama klasemen sementara Grup I.
Harry Kane dkk telah mengumpulkan 16 poin dari 6 pertandingan dengan 5 kali menang, 1 kali imbang, dan belum pernah kalah. Posisinya dibuntuti Albania di posisi kedua dengan 12 poin.
Terlepas dari itu, dikutip dari laman Telegraph, penggemar Inggris tampak dibingungkan oleh keputusan Southgate di laga tersebut. Pasalnya, dia tidak memakai sama sekali kuota pergantian pemain sepanjang pertandingan.
Spekulasi pun berkembang seperti kurang fitnya beberapa pemain di bangku cadangan hingga krisis kepercayaan Southgate kepada mereka. Padahal bila dilihat dari kualitas, pemain di bangku cadangan tak diragukan lagi.
Katakanlah masih ada nama Patrick Bamford, Jude Bellingham , Bukayo Saka, Reece James, hingga Bukayo Saka. Bahkan di antara mereka digadang-gadang bisa menyaingi Polandia dari segi kecepatan serangan.
Keputusan Southgate ini mengulang sejarah Timnas Inggris pada 1996 silam. Kala itu Inggris yang dibesut Glenn Hoddle melakoni laga semifinal Piala Eropa 1996 melawan Jerman.
Di laga tersebut, Inggris harus mengakui kemenangan Jerman melalui drama adu penalti. Inggris pun harus tertunduk di depan pendukungnya sendiri di Stadion Wembley.
The Three Lions memang terlihat mendominasi sejak awal babak. Alhasil, laga yang digelar di Stadion Nasional Warsawa ini, Inggris mampu unggul lebih dulu melalui kaki Harry Kane pada menit ke-72.
Namun ketika kemenangan sudah di depan mata, sirna begitu saja di menit tambahan waktu babak kedua. Adalah Damian Szymanski yang memanfaatkan umpan Robert Lewandowski , mampu mencetak gol di menit ke-90+2.
Akhirnya, Inggris pun harus menerima untuk pertama kalinya di babak kualifikasi Piala Dunia ini hasil imbang. Meski begitu, mereka tidak bergeming di posisi pertama klasemen sementara Grup I.
Harry Kane dkk telah mengumpulkan 16 poin dari 6 pertandingan dengan 5 kali menang, 1 kali imbang, dan belum pernah kalah. Posisinya dibuntuti Albania di posisi kedua dengan 12 poin.
Terlepas dari itu, dikutip dari laman Telegraph, penggemar Inggris tampak dibingungkan oleh keputusan Southgate di laga tersebut. Pasalnya, dia tidak memakai sama sekali kuota pergantian pemain sepanjang pertandingan.
Spekulasi pun berkembang seperti kurang fitnya beberapa pemain di bangku cadangan hingga krisis kepercayaan Southgate kepada mereka. Padahal bila dilihat dari kualitas, pemain di bangku cadangan tak diragukan lagi.
Katakanlah masih ada nama Patrick Bamford, Jude Bellingham , Bukayo Saka, Reece James, hingga Bukayo Saka. Bahkan di antara mereka digadang-gadang bisa menyaingi Polandia dari segi kecepatan serangan.
Keputusan Southgate ini mengulang sejarah Timnas Inggris pada 1996 silam. Kala itu Inggris yang dibesut Glenn Hoddle melakoni laga semifinal Piala Eropa 1996 melawan Jerman.
Di laga tersebut, Inggris harus mengakui kemenangan Jerman melalui drama adu penalti. Inggris pun harus tertunduk di depan pendukungnya sendiri di Stadion Wembley.
(sto)
Explore More