Favre Ngaku Tak Lihat Sancho Beri Penghormatan Buat George Floyd

PADERBORN - Pelatih Borussia Dortmund Lucien Favre mengaku tak melihat Jadon Sancho melakukan selebrasi dengan menunjukkan tulisan 'Justice for George Floyd' di kaus dalamnya. Aksi Sancho itu terjadi ketika Dortmund berpesta gol ke gawang Paderborn dalam lanjutan Bundesliga .

Nama George Floyd saat ini tengah mendunia terkait aksi kekerasan yang dilakukan oknum polisi Amerika Serikat padanya. Bahkan kematian Floyd memicu aksi unjuk rasa besar-besaran di seluruh dunia dan memantik rasa solidaritas. Sejumlah pesepakbola internasional pun menunjukkan rasa simpatinya, seperti yang dilakukan Kylian Mbappe.

Ikut merasa prihatin dengan kondisi yang terjadi di AS, Sancho pun memberikan penghormatan. Tak ayal aksinya tersebut harus diganjar dengan kartu kuning. Sebab sesuai aturan, pemain dilarang melepas jersey. Pada pertandingan di Benteler Arena, Minggu (31/5/2020) malam, Sancho menjadi bintang setelah mencetak hattrick di menit 57, 74 dan 90.

Usai pertandingan seperti dikutip Sky Sports, Senin (1/6/2020), Favre mengaku tak tahu menahu soal selebrasi Sancho. "Saya tidak melihatnya. Setelah pertandingan, saya mendengar tentang dia merayakan gol seperti itu. Ada sesuatu di kaosnya," ucap Favre.

"Apa yang bisa saya katakan? Saya tidak tahu mengapa dia melakukan itu. Saya tidak melihatnya. Saya tidak bisa menilai itu."

Lepas dari aksi yang dilakukan Sancho, kemenangan besar Dortmund ini makin memanaskan persaingan menuju tahta juara Bundesliga musim ini. Kini mereka memperpendek jarak lagi dengan Bayern Muenchen menjadi tujuh angka.