Rumitnya Cinta Segitiga Mbappe, PSG, dan Madrid, Pochettino: Biarkan Dia Memutuskan!

PARIS - Cinta segitiga Kylian Mbappe , Real Madrid, dan Paris Saint Germain ( PSG ) semakin rumit. Di satu sisi, Leonardo selaku direktur olahraga Les Parisiens mengklaim bahwa pemain muda Prancis itu tengah melakukan negosiasi dengan klub. Tetapi di sisi lain, Mauricio Pochettino justru punya pendapat berbeda.

Kabar mengenai kepindahan Mbappe dari PSG sudah menghangat sejak lama. Bahkan ia sempat meminta untuk meninggalkan Parc des Princes pada bursa transfer musim panas lalu, namun keputusan itu bertepuk sebelah tangan lantaran PSG menolaknya.

Saat ini hanya Real Madrid masih menjadi klub terdepan untuk mendatangkan Mbappe ke Santiago Bernabeu. Bahkan Los Blancos pernah memberikan tawaran selangit pada PSG untuk segera melepas pemain muda potensial tersebut.

BACA JUGA: Jelang Kualifikasi AFC U-23: Ayo Garuda Muda, Tirulah Timnas Senior!

Sayangnya, rencana Madrid untuk memboyong Mbappe tak kesampaian. Informasi terbaru menyebut jika Mbappe akan bertahan dan sedang dalam negosiasi perpanjangan kontrak.

Hal tersebut dikabarkan dari pihak Direktur Olahraga PSG, Leonardo. Tetapi Pochettino justru punya pendapat berbeda.

Mantan Pelatih Tottenham itu mengatakan bahwa apa pun bisa terjadi dan tidak menutup kemungkinan jika memang Mbappe benar-benar akan hengkang dari PSG. Pochettino pun mengatakan, saat ini semua keputusan berada di tangan sang pemain dan biarkan Mbappe untuk memutuskan.

BACA JUGA: Live di iNews, Final Sepak Bola Putra PON XX 2021: Papua vs Aceh

“Mbappe baik-baik saja, dia anak yang tenang dengan kepribadian dan karakter yang sangat ramah, dia jelas mencintai sepak bola dan dia sangat dewasa untuk anak usia 22 tahun. Kylian akan membuat keputusan yang harus dia buat dan klub akan melakukan segala kemungkinan untuk mempertahankannya, karena kami akan mengambil salah satu pemain terbaik dunia di usia 22 tahun,” kata Pochettino dikutip dari MARCA, Kamis (14/10/2021).

“Saya dibiarkan dengan kenyataan bahwa situasinya terbuka dan di masa depan apa pun bisa terjadi, posisi beberapa bulan yang lalu dapat berubah di masa depan. PSG sebagai klub tentu memiliki ambisi dan kemampuan untuk membujuknya dan menawarkannya hal-hal apa saja yang membuat dia bisa tinggal dan bahagia. Namun tidak menutup kemungkinan juga bahwa dia bisa berubah pikiran,”