Ogah Kalah Lagi Lawan Bagas/Fikri, Fajar/Rian: Jangan Pikir yang Lalu
loading...
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak ingin mengulang kesalahan saat kembali jumpa rekan senegara/Foto/PBS
A
A
A
NUSA DUA - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak ingin mengulang kesalahan saat kembali jumpa rekan senegara, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, di babak 16 besar Indonesia Open 2021. Fajar/Rian bertekad revans setelah kalah di Indonesia Masters 2021 pada akhir pekan lalu.
Fajar/Rian lolos ke babak kedua Indonesia Open 2021 usai mengalahkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Fajar/Rian menang 21-17 dan 22-20 di Bali International Convention Center, Rabu (24/11/2021). Selajutnya, Fajar/Rian bertemu Bagas/Fikri di babak kedua.
Laga nanti menjadi hal menarik karena di pertemuan terakhir pasangan peringkat delapan dunia itu menelan kekalahan. Fajar/Rian menyerah dengan skor 13-21, 21-18, dan 20-22 pada babak pertama Indonesia Masters 2021.
Hasil buruk itu jelas akan membayangi Fajar/Rian untuk bertemu Bagas/Fikri lagi. Namun, Fajar menegaskan bahwa mereka tidak ingin menelan kekalahan lagi dan menaruh perhatian penuh di laga tersebut.
Peraih medali perunggu Kejuaraan Dunia 2019 itu mengaku tidak ingin melihat ke belakang kala mereka menyerah dari Bagas/Fikri. Ia pun tak ingin terbebani dengan status mereka yang lebih diunggulkan dan senior.
“Yang pasti ketemu Bagas/Fikri enggak mau kalah, tapi kami enggak mau mikirin head to head di pertemuan sebelumnya. Yang penting jaga kondisi badan dan pikiran karena itu yang paling penting. Jangan mikir harus banget menang karena bisa jadi beban. Kalau menang anggap saja itu bonus,” ungkap Fajar di Bali International Convention Centre, Rabu (24/11/2021).
Namun begitu, Fajar/Rian juga memiliki rekor buruk ketika di tiga turnamen terakhir, di mana ia selalu menelan kekalahan saat bertemu rekan sendiri. Catatan kurang apik itu baru saja mereka pecahkan saat menaklukkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di babak pertama Indonesia Open 2021.
Karena itu, dengan kondisi ini, Fajar/Rian ingin selalu waspada terhadap para pasangan muda. Termasuk pada esok hari saat mereka akan bertemu Bagas/Fikri.
“Yang pasti lawan teman sendiri juga persiapan mentalnya, apalagi mereka lebih junior dari kami makanya main tanpa beban dan kami yang justru ada beban. Menyiasatinya juga harus evaluasi dan bercermin, jangan posisikan kami berada di atas, tapi sejajarlah sama mereka. Itu yang coba kami atur,” pungkas Rian.
Fajar/Rian lolos ke babak kedua Indonesia Open 2021 usai mengalahkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Fajar/Rian menang 21-17 dan 22-20 di Bali International Convention Center, Rabu (24/11/2021). Selajutnya, Fajar/Rian bertemu Bagas/Fikri di babak kedua.
Laga nanti menjadi hal menarik karena di pertemuan terakhir pasangan peringkat delapan dunia itu menelan kekalahan. Fajar/Rian menyerah dengan skor 13-21, 21-18, dan 20-22 pada babak pertama Indonesia Masters 2021.
Hasil buruk itu jelas akan membayangi Fajar/Rian untuk bertemu Bagas/Fikri lagi. Namun, Fajar menegaskan bahwa mereka tidak ingin menelan kekalahan lagi dan menaruh perhatian penuh di laga tersebut.
Peraih medali perunggu Kejuaraan Dunia 2019 itu mengaku tidak ingin melihat ke belakang kala mereka menyerah dari Bagas/Fikri. Ia pun tak ingin terbebani dengan status mereka yang lebih diunggulkan dan senior.
“Yang pasti ketemu Bagas/Fikri enggak mau kalah, tapi kami enggak mau mikirin head to head di pertemuan sebelumnya. Yang penting jaga kondisi badan dan pikiran karena itu yang paling penting. Jangan mikir harus banget menang karena bisa jadi beban. Kalau menang anggap saja itu bonus,” ungkap Fajar di Bali International Convention Centre, Rabu (24/11/2021).
Namun begitu, Fajar/Rian juga memiliki rekor buruk ketika di tiga turnamen terakhir, di mana ia selalu menelan kekalahan saat bertemu rekan sendiri. Catatan kurang apik itu baru saja mereka pecahkan saat menaklukkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di babak pertama Indonesia Open 2021.
Karena itu, dengan kondisi ini, Fajar/Rian ingin selalu waspada terhadap para pasangan muda. Termasuk pada esok hari saat mereka akan bertemu Bagas/Fikri.
“Yang pasti lawan teman sendiri juga persiapan mentalnya, apalagi mereka lebih junior dari kami makanya main tanpa beban dan kami yang justru ada beban. Menyiasatinya juga harus evaluasi dan bercermin, jangan posisikan kami berada di atas, tapi sejajarlah sama mereka. Itu yang coba kami atur,” pungkas Rian.
(sha)
Explore More