Pemain Keturunan Indonesia Main di Liga Champions, Ada Yang 2 Kali Juara

Jumlah pemain keturunan Indonesia yang pernah bermain di Liga Champions Eropa atau UEFA Champions League cukup banyak. Rata-rata mereka mampu tampil apik di Liga Champions dan memenangi banyak pertandingan.

Perlu diketahui, pemain keturunan Indonesia ini belum tentu bermain untuk timnas Indonesia. Pemain keturunan Indonesia yang dimaksud adalah yang mempunyai hubungan darah orang Indonesia dari orang tua, kakek, atau neneknya.



Pemain keturunan Indonesia ini bahkan sudah membela timnas negara lain. Ini dikarenakan kondisi dan kesempatan yang mereka miliki. Mereka lebih berpeluang tampil di ajang sepak bola bergengsi seperti Liga Champions dan Piala Dunia jika bermain di klub Eropa dan timnas selain Indonesia. Berikut pemain keturunan Indonesia yang pernah bermain di Liga Champions Eropa:

1. Radja Nainggolan
Siapa yang tidak kenal Radja Nainggolan. Dia adalah pemain keturunan Indonesia. Darah Indonesia yang mengalir dalam diri Radja Nainggolan didapatkan melalui ayahnya. Ayahnya adalah orang asli Sumatera Utara sehingga marga Nainggolan melekat di dalam namanya. Radja Nainggolan adalah salah 1 pemain keturunan Indonesia tersukses.

Dia tercatat membela klub-klub papan atas Eropa seperti AS Roma dan Inter Milan. Radja juga menjadi langganan timnas Belgia sebelum memutuskan pensiun 2 tahun lalu. Radja Nainggolan berperan besar dalam salah satu laga paling epic di Liga Champions.

Pertandingan itu berlangsung di tahun 2018 saat AS Roma tertinggal 1-4 di leg pertama di kandang Barcelona. AS Roma harus mampu menang minimal 3-0 untuk ke semifinal Liga Champions.

Radja turun sebagai starter. Dia juga termasuk yang menginisiasi serangan-serangan AS Roma. AS Roma pun melakukan epic comeback 3-0 di akhir pertandingan. Ini membuat AS Roma lolos ke semifinal dan membuat Barcelona yang diperkuat Lionel Messi tersingkir.

2. Giovanni van Bronckhost
Giovanni van Bronckhost atau akrab disapai Gio adalah pemain keturunan Indonesia. Gio memiliki ibu dan nenek yang asli dari Maluku. Hal ini membuatnya menjadi salah satu pemain keturunan Indonesia yang bermain di klub-klub Eropa.

Gio bisa dibilang menjadi pemain keturunan Indonesia di ajang Liga Champions. Gio menjadi starter di final Liga Champions 2006 yang mempertemukan Barcelona dan Arsenal. Gio mampu mempersembahkan kemenangan yang membuatnya meraih trofi Liga Champions.

Gio kini beralih profesi menjadi pelatih sepak bola. Dia menukangi beberapa klub dan terbukti sukses. Dia melatih Feyenoord dan mempersembahkan gelar Eredivisie, KNVB Cup, dan Johan Cruyff Shield. Kini Gio melatih Glasgow Rangers yang pernah diperkuatnya 23 tahun yang lalu.

3. Robin van Persie
Van Persie adalah salah satu pemain keturunan Indonesia terkenal. Dia sudah memperkuat berbagai klub papan atas Eropa. Van Persie dikenal sebagai salah satu striker tertajam yang pernah dimiliki Belanda.

Van Persie mulai dikenal ketika dia pindah ke Arsenal. Kemudian, karena sulit mendapatkan gelar Liga Inggris selama bertahun-tahun, Van Persie pun pindah ke Manchester United (MU). Di MU, dia langsung mempersembahkan gelar Liga Inggris di tahun pertamanya.



Van Persie juga langganan main di Liga Champions baik ketika berseragam Arsenal dan MU. Salah satu gol yang paling diingat adalah golnya ke gawang Barcelona dari sudut sempit yang membuat Arsenal menang 2-1 atas Barcelona.
Van Persie memiliki darah Indonesia dari ayahnya. Leluhur ayahnya berasal dari Jawa. Van Persie bisa dibilang salah satu pemain keturunan Indonesia yang sukses di Eropa.

4. Ruud Gullit
Ruud Gullit termasuk pemain paling sukses dalam sejarah Belanda. Gullit mampu meraih 2 kali gelar Piala Champions (nama lama dari Liga Champions). Dia meraih gelar Piala Champions di tahun 1989 dan 1990.

Gullit dikenal sebagai salah satu pemain keturunan Indonesia. Dia memiliki darah Indonesia tepatnya dari daerah Maluku. Gullit bahkan pernah hadir di Ambon, Maluku di tahun 2015 memenuhi undangan spesial Wali Kota Ambon, Richard Louhennapessy.
Gullit juga meraih gelar Ballon d’Or pada tahun 1987. Ditambah lagi dengan gelar Piala Eropa tahun 1988, Gullit bisa dibilang menjadi pemain keturunan Indonesia tersukes selain nama-nama di atas jika dilihat dari jumlah gelar tim dan individunya.