Saul Canelo Alvarez, Dedikasi, Etos Tinju, Pensiun dan Golf

Canelo Alvarez dianggap oleh banyak orang sebagai wajah tinju saat ini dengan gelar empat divisi. Kendati masa pensiunnya masih jauh, superstar pound-for-pound asal Meksiko itu menyiapkan rencana pensiun.Canelo menambahkan bahwa sementara tinju adalah gairah terbesarnya. Namun, ini tidak berarti bahwa dia tidak punya hari dalam pikiran ketika dia merasa ini adalah saat yang tepat untuk menggantungkan sarung tangan tinju."Tinju adalah hidupku. Tubuhku memintaku untuk bertarung. Aku terus berlatih karena aku suka tinju, aku berlatih apakah aku berkelahi atau tidak ... 36 tahun ... bagiku itu adalah waktu yang tepat untuk pensiun, maksimal 37 tahun,"ungkap Canelo, yang akan berusia 30 tahun pada Juli.Salah satu kunci Canelo untuk tetap berada di puncak dan hanya membanggakan satu kekalahan dalam catatannya, adalah menyerahkan diri sepenuhnya ke gym dengan dedikasi.

"Saya selalu memiliki disiplin, etos kerja, dan dedikasi. Satu-satunya hal yang berubah adalah kesuksesan saya, saya berlatih setiap hari seolah-olah saya adalah seorang pemula," kata Canelo saat wawancara dengan Box Azteca.Dan apa yang akan dilakukan juara empat divisi setelah menggantung sarung tangan tinjunya? "Aku akan mendedikasikan diriku untuk bisnisku dan bermain golf setiap hari," kata Canelo.Mengenai pertarungan berikutnya, Canelo menunjukkan bahwa dia tidak memiliki ide sedikit pun tentang siapa yang akan dia hadapi segera setelah pandemi coronavirus berakhir, tetapi dia menambahkan bahwa sulit untuk bernegosiasi, karena lawan selalu meminta banyak uang."Untuk memenangkan dolar, mereka ingin menang 10. Alih-alih mencari kemuliaan, mereka mencari uang. Saya tidak mengatakan itu salah, tapi jangan melebih-lebihkan nilai Anda," kata Canelo.