Menang Besar Atas Giga FC, Pelatih Cosmo FC: Masih Banyak PR

JAKARTA - Cosmo FC merebut kemenangan 7-2 atas Giga FC dalam lanjutan Liga Futsal Pro 2021 di GOR Universitas Negeri Jakarta, Rawamangun, Minggu (16/1/2022). Pelatih Cosmo FC Deny Handoyo mengatakan tambahan tiga poin ini menjadi obat kekecewaan atas hasil buruk di laga sebelummnya.

Semangat tinggi untuk bisa meraih kemenangan, menjadi salah satu unsur bisa memetik tiga poin. Firman Ardiansyah mengawali banjir gol Cosmo .

Firman mencetak gol pada menit kedua dan ketiga. Kemudian menit keempat disusul gol Farhan Mujahidin El Hassan. Empat gol tambahan Cosmo FC disumbangkan Vahid Shafiei (15'), Reza Gunawan (19'), Dewa Rizki Amanda (33') dan Muhammad Rizkqy Hanna Putra (39').

BACA JUGA: Hasil Liga Futsal Profesional 2021: Cosmo FC Pesta Gol ke Gawang Giga FC

Giga FC sempat berupaya mengejar ketika menit kelima dan ke-10 mencetak gol. Momen itu dihasilkan Filippo Inzaghi dan Ade Hendrawan. Kemenangan ini mengobati hasil kurang maksimal di pertandingan pertama pekan kedua.

“Kami dapat 3 poin hari ini karena termotivasi usai kehilangan poin Sabtu kemarin. Memang kami sempat unggul kemudian dikejar. Beruntung para pemain bisa cepat mengatasi situasi,” ujar Deny.

Ke depan ada waktu dua minggu sebelum turun lagi di Liga Futsal Pro 2021. Lantas apa yang aka diperbaiki tim pelatih buat para pemain?

BACA JUGA: Liga Futsal Profesional 2021: Lawan IPC Pelindo, BTS FC Menang Besar 6-1

“Terutama pembenahan finishing, karena statistik memperlihatkan kami punya banyak peluang, tetapi kurang dari 50 persen yang bisa menjadi gol. Kemudian kami juga masih sering kebobolan gol yang mudah. Itu yang harus dibenahi,” imbuh Deny Handoyo.

Sementara itu, Devi Mark Moses selaku pelatih Giga FC mengakui permainan timnya tidak maksimal. Banyak faktor yang membuat Filippo Inzaghi dan kawan-kawan harus menelan kekalahan.

“Saya melihat faktor terbesar lebih karena pemain kelelahan. Hanya 8 pemain yang maksimal. Jadi faktor stamina sangat berpengaruh. Saya katakan hanya 8 pemain yang siap maksimal, karena yang lain secara fisik dan taktikal belum 100 persen. Jadi tidak bisa dipaksakan,” tuturnya.

“Waktu seminggu ke depan harus diperbaiki, dengan tetap memaksimalkan pemain yang ada,” pungkas DMM.