Reuni dengan Inter Milan di Coppa Italia, Jose Mourinho: Mereka Sekarang Musuh!

Sabtu, 22 Januari 2022 - 06:05 WIB
loading...
Reuni dengan Inter Milan di Coppa Italia, Jose Mourinho: Mereka Sekarang Musuh!
AS Roma akan jumpa Inter Milan saat perempat final Coppa Italia 2021/2022. Ini bakal menjadi ajang nostalgia bagi pelatih Jose Mourinho. Foto: twitter
A A A
ROMA - AS Roma akan jumpa Inter Milan saat perempat final Coppa Italia 2021/2022. Ini bakal menjadi ajang nostalgia bagi pelatih Jose Mourinho. Namun, The Special One menegaskan tidak akan memberi dispensasi.



I Giallorossi berhasil menyingkirkan Lecce lewat kemenangan 3-1 di babak 16 besar. Sesuai undian, Roma selanjutnya akan bentrok Inter pada bulan depan.

Tentunya itu akan menjadi laga yang sangat emosional bagi Mourinho. Sebab, entrenador asal Portugal itu punya kenangan manis bersama I Nerazzurri, terutama pada musim 2009/2010.

Ketika itu Mourinho membantu Inter mengukir sejarah dengan meraih treble winner. Masih diperkuat Samuel Eto’o, mereka sukses menjuarai Liga Italia, Liga Champions dan Coppa Italia.

Inter menjadi klub Liga Italia pertama sepanjang sejarah yang mampu menyabet tiga gelar bergengsi sekaligus dalam satu musim. Ini membuat Mourinho dianggap sebagai pahlawan oleh fans.

Namun, Mourinho mengaku akan mengesampingkan perasaannya ketika hadir lagi Giuseppe Meazza (San Siro). Dia bakal menganggap pertandingan itu sama seperti lainnya. Sebab, Inter sekarang sudah menjadi musuhnya.

“Saya tidak tahu bagaimana perasaan saya berada di San Siro. Saya harus mempersiapkan diri secara emosional, seperti yang saya lakukan saat Roma menjamu Inter," ucap Mourinho.

"Saya harus mencoba untuk tidak punya emosi dan mencoba untuk membuat permainan seperti yang lain,” lanjutnya dilansir dari Football Italia.

Mourinho menyatakan tidak berharap akan mendapat sambutan hangat dari pendukung Inter. Terlebih, dia datang dengan misi mengalahkan tim yang kini diasuh Simone Inzaghi itu.

“Saya kembali ke San Siro untuk bermain melawan Inter Milan dan menerima segala macam hinaan! Orang-orang tidak akan melakukannya kali ini, tapi kita lihat saja,” imbuhnya.

“Jelas, niat saya adalah mencoba memenangkan pertandingan dan penggemar Inter akan mendukung tim dan pelatih mereka. Tetapi, rasa hormat selalu ada karena saya tidak akan lupa dengan kenangan bersama Inter,” pungkasnya.



Mourinho menukangi Nerazzuri selama dua musim sejak 2008 - 2010. Selama periode itu, dia total mempersembahkan lima trofi. Sampai saat ini belum ada pelatih Inter lagi yang bisa menyamai catatannya membukukan treble winner.

(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1700 seconds (0.1#10.140)