Jepang gelar pesta kemenangan para atlet

Selasa, 21 Agustus 2012 - 15:57 WIB
Jepang gelar pesta kemenangan para atlet
Jepang gelar pesta kemenangan para atlet
A A A
Sindonews.com - Ratusan ribu warga Jepang merayakan sukses kontingen Jepang di Olimpiade 2012. Arak-arakan merambah hingga kawasan bisnis Ginza. Prestasi yang diraih para atlet Jepang mampu membuat warga Jepang melupakan sejenah peristiwa Tzunami yang sempat melanda beberapa waktu lalu.

Kantor berita Jepang Kyodo memberitakan, Pemerintah Jepang hari ini membuat perayaan besar atas sukses para atletnya meraih 38 medali di London, 27 Juli-12 Agustus. Mereka menyabet 7 emas, 14 perak, 17 perunggu. Pencapaian tinggi itu disambut segenap masyarakat.

Sekitar 500.000 warga turun kejalan warga mengelu-elukan para duta olahraga. Di jalan raya, kerumunan massa membentuk lautan manusia. Ini kali pertama Jepang menyambut begitu hebat parade atlet.

Seorang atlet membawa poster dukungan moral kepada korban meninggal akibat serangan gelombang tsunami tahun lalu. Meski secara prestasi tak lebih baik, para atlet Jepang kali ini disambut sangat hebat.

"Para atlet putra dan putri Jepang menunjukkan perjuangan hebat di London. Mereka juga memberi dukungan moral kepada para korban tsunami," kata Yurie Miyajima, memuji para atlet negerinya seperti yang dilansir Kyodo, Selasa (21/8/2012).

Sambutan terbesar ditunjukkan kepada tim sepabola putri. Pasukan berjuluk Nadeshiko meraih emas di Kejuaraan Dunia di Jerman tahun lalu dan di London beroleh perak setelah kalah dari AS. Sukses mereka jadi hiburan di tengah krisis akibat tsunami.dan nuklir.

Konvoi kendaraan diramaikan dengan kibaran logo Tokyo 2020, saat Tokyo kembali berjibaku dalam perebutan posisi hak tuan rumah. Ketua Komite Olimpiade Jepang Tsunekazu Takeda berjanji berjuang maksimal demi 2020.

"Jepang adalah negara olahraga yang hebat, termasuk dalam membina atlet, terutama para Olimpian di level tertinggi," kata Takeda.

Sukses meraih 38 medali di London dinilai mengejutkan karena persaingan yang makin keras. Penampilan atlet juga dianggap maksimal, sepenuh hati, dan membuat dunia terkesan. Tokyo kalah dalam biding menuju Olimpiade 2016 yang dimenangkan Rio de Janeiro. Tokya membawa Olimpiade ke Asia pertama kali pada 1964.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4382 seconds (0.1#10.140)