Ribuan atlet tinggalkan Pekanbaru

Sindonews.com - Ribuan atlet dan ofisial dari berbagai daerah meninggalkan Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru. Mereka bergerak meninggalkan Riau setelah dua pekan bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII.

"Kalau sampai tanggal 20 kemarin sudah sekitar 3.170 atlet dan ofisial yang telah pulang melalui jalur udara. Gelombang kepulangan itu telah berlangsung sejak tanggal 16 September hingga saat ini. Tetapi untuk hari ini (21/9) kita belum melakukan rekapitulasi berapa banyak kontingen yang pulang," kata Suryo, petugas posko utama urusan transportasi kontingen di bandara.

Menurut rekapitulasi data kepulangan kontingen pada posko utama di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, pada 16 September sebanyak 205 atlet dan ofisial yang terbang maupun menggunakan jalur darat untuk kembali ke kampung halaman.

Di hari itu, sebanyak 14 kontingen berbagai provinsi seperti Sumatra Barat, Jambi, Gorontalo, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tenggara, Jawa Barat, Sumatera Utara, Nusa Tenggara Barat, Aceh, Yogyakarta serta Banten.

Kontingen itu terdiri dari beberapa cabang olahraga yang memang telah tuntas di pertandingkan sejak tanggal 16 September, meliputi renang, sepak bola, karate, tarung derajat, atletik dan lainnya.
Sementara itu pada 17 September terdapat 415 orang atlet yang pulang ke kampung halamannya. Mereka adalah kontingen asal Sumatera Barat, Gorontalo, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Bengkulu, Jawa Barat, Yogyakarta, Nusa Tenggara Barat, Bali, Maluku, Banten, Kalimantan Selatan dan Jawa Timur.

Kemudian pada tanggal 18 September, jumlah kepulangan atlet beserta ofisial mencapai 341 orang, yang terdiri dari kontingen dari Sumatera Barat, Jambi, Gorontalo, Bangka Belitung, Nusa Tenggara Timur, Yogyakarta, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan dan Bengkulu.

Pada tanggal 19 September tercatat sebanyak 659 orang atlet dan ofisial yang telah meninggalkan Riau. Para atlet yang pulang di tanggal itu adalah kontingen dari Sumatera Barat, Jambi, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, Bangka Belitung, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Timur, Bali, Jawa Barat, Yogyakarta, Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Banten dan Bengkulu.

"Sementara Kamis (20/9)ada sebanyak 787 orang atlet dan ofisial yang sudah pulang, baik lewat jalur udara maupun jalur darat. Mereka yakni asal 15 daerah provinsi seperti Aceh, Bengkulu, Banten, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, Yogyakarta, Jawa Barat, Bali, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Jambi dan Sumatera Barat," kata Kepala Bidang Perhubungan Udara pada Dinas Perhubungan Riau Eddy Sukiatnadi.

Menurut dia jadwal kepulangan atlet dan ofisial berbagai daerah yang usai berlaga pada PON Riau masih akan terus terjadi hingga dengan tanggal 22 September mengingat sebagian ada yang memilih untuk berlama di Pekanbaru.

Sementara itu, Wakil Biro Humas KONI Sumsel Darmansyah menambahkan, sebanyak 271 atlet kontingen Sumatera Selatan secara serentak telah meninggalkan Pekanbaru dan bertolak menuju Palembang.

"Kontingen Sumsel pulang dengan menggunakan dua pesawat carteran. Dengan begini kita bisa lebih cepat tiba di Palembang tanpa harus transit terlebih dahulu ke Batam dan Jakarta. Sehingga seluruh kontingen kita cepat sampai dan bisa beristirahat," ungkapnya.