Rusia Batal Gelar Final Liga Champions, Ralf Rangnick Sebut Keputusan Tepat

MANCHESTER - UEFA telah resmi memindahkan lokasi final Liga Champions 2021/2022 dari Rusia ke Paris, Prancis. Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick, merasa hal tersebut adalah keputusan yang tepat.

Sebelumnya, Gazprom Arena di Saint Petersburg telah ditunjuk UEFA sebagai venue final Liga Champions. Namun atas ketegangan yang terjadi, UEFA memutuskan memindahkannya ke Stade de France, Paris, 28 Mei 2022.



Menanggapi hal tersebut, Rangnick merasa UEFA memang harus diambil setelah ketegangan yang terjadi. Pelatih asal Jerman itu pun merasa UEFA telah membuat keputusan yang tepat untuk memindahkan lokasi final Liga Champions.

“Saya pikir keputusan yang diambil UEFA tidak dapat dihindari dan itu adalah keputusan yang tepat," ungkap Ralf Rangnick dilansir dari situs resmi Manchester United, Jumat (25/2/2022).

Selain itu, Rangnick merasa situasi yang terjadi di Ukraina saat ini sangat menyedihkan. Dirinya merasa invasi militer Rusia terhadap Ukraina adalah situasi luar biasa yang harus dihadapi Eropa saat ini.

“Situasinya sendiri sangat menyedihkan. Saya pikir semua orang akan berpikir sama tentang itu, ini adalah situasi yang luar biasa bahwa kita memiliki semacam perang di Eropa,” pungkasnya.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, telah resmi mengizinkan militernya untuk melakukan invasi ke Ukraina pada Kamis (24/2/2022). Ratusan warga Ukraina pun dilaporkan menjadi korban atas tindakan tersebut.

Beberapa kota besar di Ukraina seperti Kiev, Odessa, dan kota-kota penting lainnya menjadi sasaran Rusia pada invasi tersebut. Hingga kini, belum ada tanda-tanda perang tersebut akan segera selesai dalam waktu dekat.