Atletico Madrid Kandaskan MU, Diego Simeone: Pertahanan Kami Brilian
loading...
Atletico Madrid menyingkirkan Manchester United (MU) di babak 16 besar Liga Champions 2021/2022. Pelatih Diego Simeone menyebut pertahanan menjadi faktor utama. Foto: biznewspost
A
A
A
MANCHESTER - Atletico Madrid bisa menyingkirkan Manchester United (MU) di babak 16 besar Liga Champions 2021/2022. Pelatih Diego Simeone menyebut pertahanan menjadi faktor utama.
Melakoni leg kedua di Old Trafford, Rabu (16/3/2022), Atletico menang 1-0. Gol tunggal Renan Lodi di menit ke-41 sudah cukup membawa wakil Liga Spanyol itu ke perempat final lantaran unggul agregat 2-1.
Simeone menilai pasukannya telah menunjukkan kerja keras yang sangat baik untuk meraih hasil ini. Juru taktik asal Argentina itu menyebut koordinasi lini belakang serta perubahan strategi jadi pembeda.
"Saya senang. Begitu banyak orang bekerja keras sehingga kami dapat memiliki momen-momen ini. Itu adalah upaya brilian dari para pemain, salah satu permainan terbaik kami musim ini,” ujar Simeone dilansir dari BBC.
Sempat tertekan di babak pertama, Simeone melakukan perubahan formasi untuk bisa mendapatkan peluang lebih baik. Hasilnya, Lodi sukses membobol gawang MU setelah mendapat bola dari Antoine Griezmann.
“Kami mulai dengan 5-3-2 kemudian berubah menjadi 5-4-1 dengan Antoine Griezmann di kanan lini tengah dan Renan Lodi semakin berkembang di kiri,” jelas Simeone.
Simeone juga memuji pertahanan Atletico. Performa Jan Oblak di bawah mistar juga membuat pemain MU makin frustrasi. Ini sebabnya dia puas dengan performa anak asuhnya.
"Pertahanannya brilian dan Jan Oblak membantu kami tetap tenang sepanjang pertandingan. Itu adalah upaya tim yang nyata," tegas pelatih berjuluk El Cholo itu.
Melakoni leg kedua di Old Trafford, Rabu (16/3/2022), Atletico menang 1-0. Gol tunggal Renan Lodi di menit ke-41 sudah cukup membawa wakil Liga Spanyol itu ke perempat final lantaran unggul agregat 2-1.
Simeone menilai pasukannya telah menunjukkan kerja keras yang sangat baik untuk meraih hasil ini. Juru taktik asal Argentina itu menyebut koordinasi lini belakang serta perubahan strategi jadi pembeda.
"Saya senang. Begitu banyak orang bekerja keras sehingga kami dapat memiliki momen-momen ini. Itu adalah upaya brilian dari para pemain, salah satu permainan terbaik kami musim ini,” ujar Simeone dilansir dari BBC.
Sempat tertekan di babak pertama, Simeone melakukan perubahan formasi untuk bisa mendapatkan peluang lebih baik. Hasilnya, Lodi sukses membobol gawang MU setelah mendapat bola dari Antoine Griezmann.
“Kami mulai dengan 5-3-2 kemudian berubah menjadi 5-4-1 dengan Antoine Griezmann di kanan lini tengah dan Renan Lodi semakin berkembang di kiri,” jelas Simeone.
Simeone juga memuji pertahanan Atletico. Performa Jan Oblak di bawah mistar juga membuat pemain MU makin frustrasi. Ini sebabnya dia puas dengan performa anak asuhnya.
"Pertahanannya brilian dan Jan Oblak membantu kami tetap tenang sepanjang pertandingan. Itu adalah upaya tim yang nyata," tegas pelatih berjuluk El Cholo itu.
(mirz)
Explore More