Profil Joan Laporta, Presiden Barcelona yang Berprofesi Sebagai Pengacara

Presiden Barcelona , Joan Laporta Estruch, telah menjadi pemimpin klub sepak bola paling ternama saat ini. Rupanya, Laporta merupakan seorang pengacara yang memiliki firma sendiri, Laporta & ARbos.

Lahir di Barcelona , 29 Juni 1962, Laporta sudah ditunjuk menjadi Presiden Tim Catalan sejak Maret 2021. Pria berusia 59 tahun itu telah menggantikan posisi Presiden sebelumnya, Josep Maria Bartomeu.

Merupakan lulusan dari Universitas Barcelona , Laporta pun menata kariernya untuk berkecimpung di dunia politik. Pada tahun 1996, Laporta memutuskan untuk bergabung dengan Partai Kemerdekaan Catalunya.

BACA JUGA: Hasil Lengkap Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona CONMEBOL: Brasil Perkasa Pertahankan Rekor Tak Terkalahkan

Laporta menikah dengan istrinya, Constanza Echevarria. mereka pun telah dikaruniai dengan tiga orang anak, Pol Laporta i Echevarría, Guillem Laporta i Echevarría, dan Joan Laporta i Echevarría

Ini merupakan kali kedua bagi Laporta untuk kembali dipercaya menjabat sebagai Presiden Barcelona. Pria beragama Katolik tersebut sebelumnya juga sempat menduduki jabatan yang sama pada Juni 2003 hingga Junia 2010.

Saat ini, Laporta masih akan menduduki jabatan tersebut hingga tahun 2026 mendatang. Kehadirannya diharapkan mampu membuat Blaugrana kembali menjadi tim terkuat di Liga Spanyol.

BACA JUGA: Gawang Timnas Indonesia U-19 Dibombardir 5 Gol, Shin Tae-yong: Itu Bukan karena Lawan Bagus

Pada voting yang dilakukan untuk menetapkan Presiden terbaru, Laporta sukses meraih 1418 suara atau 54,28 persen. Dirinya berhasil mengalahkan dua kandidat lainnya yang juga mengincar posisi yang sama, Victor Font dan Toni Freixa.

Dengan terpilihnya kembali Laporta, Barcelona diharapkan bisa meraih hasil maksimal pada musim ini. Meski sempat terseok-seok di awal musim, Blaugrana kini telah bangkit dan bertekad untuk kembali menjadi tim terbaik Liga Spanyol.