Biodata dan Agama Errol Spence Jr, Raja Tinju Kelas Welter yang Menggemparkan
loading...
A
A
A
NEW YORK - Errol Spence Jr merupakan petinju asal Amerika Serikat yang menggemparkan dunia. Dia juara dunia kelas welter dengan gelar IBF sejak Mei 2017, gelar WBC sejak September 2019, serta yang terbaru adalah gelar WBA.
Lahir di Long Island, New York, pada 3 Maret 1990, Errol Spence Jr mulai bertinju pada saat menginjak usia 15 tahun. Dia terjun ke dunia tinju karena pengaruh ayahnya serta inspirasi dari Oscar De La Hoya . Selain itu, dia juga menganggap ibunya sebagai pengaruh terbesar hidupnya dan ingin membanggakannya.
Errol Spence Jr merupakan keturunan Jamaika yang dibesarkan di keluarga Kristen. Dia mengawali karier tinju dari dunia amatir pada 2009, dan berhasil meraih sarung tangan emas nasional AS dan memenangkan tiga kejuaraan tinju kelas welter amatir nasional secara berturut-turut dari 2009 hingga 2011.
Spence Jr pernah menjadi wakil Amerika Serikat di Olimpiade 2012, namun saat itu dia hanya berhasil sampai babak perempat final setelah dikalahkan Andrey Zamkovoy. Setelah itu, dia mengakhiri karier tinju amatirnya dengan rekor 135-12.
Pada 9 November 2012, dia melakukan debut profesional dalam sebuah pertandingan di Fantasy Springs Casino, California. Kala itu dia melawan Jonathan Garcia dan berhasil menjatuhkannya di ronde ketiga. Semenjak debutnya, karier Spence Jr semakin membaik dan tercatat sebagai Prospect of The Year tahun 2015 menurut ESPN.
Pada 10 Maret 2016, Errol Spence Jr bertanding melawan mantan pemegang juara kelas welter ringan, Chris Algieri di Barclays Center, Brooklyn. Dia menjadi petinju pertama yang berhasil mengalahkan Algieri. Setelah itu, dia berhasil meraih gelar juara IBF setelah mengalahkan Kell Brook pada 27 Mei 2017. Di depan sekitar 27.000 penonton, dia mengalahkan Brook, 11 ronde berlangsung.
Dalam kehidupan pribadinya, Spence Jr diketahui menghabiskan sebagian besar hidupnya di Dallas, Texas. Dia juga sudah menikah dan memiliki 2 orang anak perempuan dan seorang putra. Pada 10 Oktober 2019, Spence sempat mengalami kecelakaan maut dan mendapat perawatan intensif. Diketahui bahwa saat berkendara, dia dalam keadaan mabuk.
Dalam pertarungan pertamanya setelah kecelakaan, Spence bertanding melawan mantan juara dunia kelas berat, Danny Garcia pada 5 Desember 2020. Dia berhasil menang dengan keputusan bulat dan mempertahankan gelarnya.
Setelah itu, dia hampir bertanding melawan Manny Pacquiao, namun dibatalkan setelah dia mengalami robekan retina di mata kirinya. Setelah itu, barulah dia bertanding kembali saat berhadapan dengan Yordenis Ugas di pertarungan unifikasi.
Errol Spence Jr berhasil memenangkan pertarungan dengan KO pada ronde kesepuluh dan berhasil merebut gelar kelas welter WBA. Sampai saat ini, dia tercatat memiliki rekor tinju 28-0.
Lahir di Long Island, New York, pada 3 Maret 1990, Errol Spence Jr mulai bertinju pada saat menginjak usia 15 tahun. Dia terjun ke dunia tinju karena pengaruh ayahnya serta inspirasi dari Oscar De La Hoya . Selain itu, dia juga menganggap ibunya sebagai pengaruh terbesar hidupnya dan ingin membanggakannya.
Errol Spence Jr merupakan keturunan Jamaika yang dibesarkan di keluarga Kristen. Dia mengawali karier tinju dari dunia amatir pada 2009, dan berhasil meraih sarung tangan emas nasional AS dan memenangkan tiga kejuaraan tinju kelas welter amatir nasional secara berturut-turut dari 2009 hingga 2011.
Spence Jr pernah menjadi wakil Amerika Serikat di Olimpiade 2012, namun saat itu dia hanya berhasil sampai babak perempat final setelah dikalahkan Andrey Zamkovoy. Setelah itu, dia mengakhiri karier tinju amatirnya dengan rekor 135-12.
Pada 9 November 2012, dia melakukan debut profesional dalam sebuah pertandingan di Fantasy Springs Casino, California. Kala itu dia melawan Jonathan Garcia dan berhasil menjatuhkannya di ronde ketiga. Semenjak debutnya, karier Spence Jr semakin membaik dan tercatat sebagai Prospect of The Year tahun 2015 menurut ESPN.
Pada 10 Maret 2016, Errol Spence Jr bertanding melawan mantan pemegang juara kelas welter ringan, Chris Algieri di Barclays Center, Brooklyn. Dia menjadi petinju pertama yang berhasil mengalahkan Algieri. Setelah itu, dia berhasil meraih gelar juara IBF setelah mengalahkan Kell Brook pada 27 Mei 2017. Di depan sekitar 27.000 penonton, dia mengalahkan Brook, 11 ronde berlangsung.
Dalam kehidupan pribadinya, Spence Jr diketahui menghabiskan sebagian besar hidupnya di Dallas, Texas. Dia juga sudah menikah dan memiliki 2 orang anak perempuan dan seorang putra. Pada 10 Oktober 2019, Spence sempat mengalami kecelakaan maut dan mendapat perawatan intensif. Diketahui bahwa saat berkendara, dia dalam keadaan mabuk.
Dalam pertarungan pertamanya setelah kecelakaan, Spence bertanding melawan mantan juara dunia kelas berat, Danny Garcia pada 5 Desember 2020. Dia berhasil menang dengan keputusan bulat dan mempertahankan gelarnya.
Setelah itu, dia hampir bertanding melawan Manny Pacquiao, namun dibatalkan setelah dia mengalami robekan retina di mata kirinya. Setelah itu, barulah dia bertanding kembali saat berhadapan dengan Yordenis Ugas di pertarungan unifikasi.
Errol Spence Jr berhasil memenangkan pertarungan dengan KO pada ronde kesepuluh dan berhasil merebut gelar kelas welter WBA. Sampai saat ini, dia tercatat memiliki rekor tinju 28-0.
(sto)