Efek Domino Usai Kylian Mbappe Bertahan di PSG

PARIS - Kylian Mbappe setidaknya membungkam semua prediksi tentang masa depannya setelah resmi membarui kontrak dengan Paris Saint Germain (PSG) hingga 2025 mendatang. Dia dengan tegas menolak tawaran klub raksasa Spanyol, Real Madrid.

"Saya ingin mengumumkan bahwa saya telah memilih untuk memperpanjang kontrak saya di Paris Saint-Germain, dan tentu saja saya sangat senang," papar Mbappe.

Sebelumnya, Mbappe dikabarkan bakal hengkang ke Real Madrid. Rumor itu semakin santer lantaran dirinya tak kunjung memperpanjang kontraknya yang akan berakhir di akhir musim ini.

BACA JUGA: Liverpool Resmi Datangkan Pemain Keturunan Timor Leste

Sebelumnya Real Madrid, juara Eropa 13 kali, telah menyodorkan Mbappe tawaran kontrak yang akan menjadikan penyerang berusia 23 tahun itu sebagai pemain dengan bayaran tertinggi dalam sejarahnya.

Dikabarkan, penawaran Madrid termasuk bonus penandatanganan hampir mencapai USD140 juta atau setara Rp2,05 triliun, dengan gaji bersih lebih dari USD26 juta (Rp381 miliar) setiap musim dan punya kendali penuh atas hak citranya. Namun semua mimpi itu batal terwujud lantaran Mbappe memilih bertahan di PSG. Lantas bagaimana efek domino yang bakal dirasakan PSG setelah Mbappe bertahan?



Berikut 5 Perubahan yang Bakal Terjadi Pasca Mbappe Perbarui Kontrak

1. Leonardo
Leonardo dilaporkan akan menanggalkan jabatannya sebagai Direktur olahraga PSG. Posisinya akan digantikan Luis Campos, sosok paternalistik yang akan berusaha membentuk tim yang kompetitif, terutama skuad yang dapat memenangkan trofi Liga Champions.

2. Mauricio Pochettino
Mauricio Pochettino memiliki waktu yang penuh gejolak di Paris. Pelatih asal Argentina itu dilaporkan bakal meninggalkan klub musim panas ini, meskipun masih memiliki satu tahun tersisa di kontraknya.

Mengenai siapa yang akan menggantikannya, ada beberapa laporan menyebut jika Ruben Amorim dari Sporting CP adalah orang pilihan PSG untuk mengambil alih kendali kursi kepelatihan Pochettino.

Dia adalah prioritas direktur baru Luis Campos dan pelatih berusia 37 tahun itu tentu saja merupakan salah satu pelatih berperingkat tertinggi di luar lingkaran elit saat ini.

3. Siapa Ruben Amorim?
Amorim telah melatih di Sporting CP sejak 2020 dan mempersembahkan gelar Primeira Liga pada 2021. Itu adalah gelar juara pertama klub Lisbon dalam 19 tahun dan mengukuhkan status Amorim sebagai legenda. Dia memenangkan penghargaan Primeira Liga Manager of the year pada musim itu.

Taruhan memberi Sporting CP peluang tiga persen untuk memenangkan gelar dan menekankan kualitas kerja Amorim. Selain gelar liga, Amorim telah memenangkan Taca da Liga dua kali bersama Sporting CP dan dia juga memenangkannya dalam peran sebelumnya di Braga.

Pelatih asal Portugal itu menaruh kepercayaan pada pemain muda dan telah mengembangkan pemain seperti Nuno Mendes (sekarang di PSG), Pedro Goncalves, Pedro Porro, dan Goncalo Inacio.

Seperti yang diharapkan, Amorim sebagian besar dipuji sebagai pelatih terbaik yang pernah keluar dari Portugal sejak Jose Mourinho dan dia bangga dengan komunikasinya.

Penandatanganan Amorim akan mewakili perubahan pendekatan untuk PSG karena dia bukan pelatih yang sukses dengan anggaran transfer yang besar. Pekerjaan terbaiknya datang dengan meningkatkan pemain yang dia miliki dan meningkatkan bintang muda di klub.

4. Masa Depan Neymar
Masa depan Neymar Jr masih menjadi tanda tanya besar. Apalagi tersiar kabar yang menyebut jika PSG bakal melepas bintang Brasil itu pada bursa transfer musim panas mendatang. Neymar sendiri saat ini terlihat kerasan berada di Paris, terlebih dia memiliki gaji tinggi yang diterimanya.

5. Siapa yang Datang di Bursa Transfer Musim Panas Mendatang?
Ada sejumlah nama yang dikaitkan dengan PSG jelang dibukanya jendala bursa transfer musim panas mendatang. Mulai dari Dembele, Tchouaméni, Renato Sanches, Frenkie de Jong hingga Hugo Ekitike. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kepastian keempat pemain tersebut.