Luar Biasa! Juara Olimpiade di Usia Muda, Apriyani Rahayu Masuk Forbes 30 Under 30 Asia
loading...
Apriyani Rahayu kembali mengukir prestasi dengan masuk ke daftar Forbes 30 under 30 2022 kategori Asia. Ini karena meraih medali emas olimpiade di usia muda. Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru
A
A
A
JAKARTA - Apriyani Rahayu kembali mengukir prestasi membanggakan dengan masuk ke daftar Forbes 30 under 30 2022 kategori Asia. Alasannya pebulu tangkis Indonesia itu bisa meraih medali emas olimpiade di usia muda.
Apriyani yang berpartner dengan Greysia Polii berhasil menjuarai nomor ganda putri di Olimpiade 2020. Itu sekaligus menandakan emas kelima bagi Indonesia di cabor bulu tangkis sepanjang sejarah olimpiade.
Saat tampil di Tokyo, Apriyani tergolong mudah karena baru berusia 23 tahun. Apalagi dia baru bergabung di skuad bulu tangkis Indonesia pada 2017 atau di usianya yang ke-19 tahun.
Ketika masa awalnya bergabung, dia langsung berpasangan dengan Greysia. Enam bulan kemudian, mereka bisa menembus peringkat 10 besar dunia.
Itu membuat Apriyani menjadi primadona baru di dunia bulu tangkis. Itu ditandai dengan bertambahnya followers Instagram hingga lebih 1 juta.
Dia juga secara tidak langsung menebarkan pengaruh kepada anak-anak muda dalam berprestasi di bidangnya. Inilah yang membuat Forbes memilihnya masuk ke daftar 30 under 30 2022 Asia.
“Apriyani Rahayu membuat sejarah di Olimpiade Tokyo dengan meraih emas di nomor ganda (putri) bulu tangkis bersama pasangannya Greysia Polii,“ tulis laman Forbes.
Dalam Forbes 30 Under 30 Asia 2022 yang dirilis kemarin terpilih 18 atlet dengan kategori Hiburan & Olahraga. Sebenarnya, untuk tahun ini ada lebih dari 4.000 orang yang mendaftar, dan telah terseleksi hingga 300 finalis.
Sekelompok juri memilih orang-orang yang berusia di bawah 30 tahun yang menjadi perintis di bidangnya masing-masing. Mereka terpilih karena menginspirasi perubahan dan menunjukkan kepemimpinan di tengah tantangan pandemi global 2021.
Apriyani Rahayu bukan satu-satunya atlet bulu tangkis yang masuk daftar ini. Ada juga tunggal putra asal Singapura, Loh Kean Yew yang menjadi juara dunia 2021.
Apriyani yang berpartner dengan Greysia Polii berhasil menjuarai nomor ganda putri di Olimpiade 2020. Itu sekaligus menandakan emas kelima bagi Indonesia di cabor bulu tangkis sepanjang sejarah olimpiade.
Saat tampil di Tokyo, Apriyani tergolong mudah karena baru berusia 23 tahun. Apalagi dia baru bergabung di skuad bulu tangkis Indonesia pada 2017 atau di usianya yang ke-19 tahun.
Ketika masa awalnya bergabung, dia langsung berpasangan dengan Greysia. Enam bulan kemudian, mereka bisa menembus peringkat 10 besar dunia.
Itu membuat Apriyani menjadi primadona baru di dunia bulu tangkis. Itu ditandai dengan bertambahnya followers Instagram hingga lebih 1 juta.
Dia juga secara tidak langsung menebarkan pengaruh kepada anak-anak muda dalam berprestasi di bidangnya. Inilah yang membuat Forbes memilihnya masuk ke daftar 30 under 30 2022 Asia.
“Apriyani Rahayu membuat sejarah di Olimpiade Tokyo dengan meraih emas di nomor ganda (putri) bulu tangkis bersama pasangannya Greysia Polii,“ tulis laman Forbes.
Dalam Forbes 30 Under 30 Asia 2022 yang dirilis kemarin terpilih 18 atlet dengan kategori Hiburan & Olahraga. Sebenarnya, untuk tahun ini ada lebih dari 4.000 orang yang mendaftar, dan telah terseleksi hingga 300 finalis.
Sekelompok juri memilih orang-orang yang berusia di bawah 30 tahun yang menjadi perintis di bidangnya masing-masing. Mereka terpilih karena menginspirasi perubahan dan menunjukkan kepemimpinan di tengah tantangan pandemi global 2021.
Apriyani Rahayu bukan satu-satunya atlet bulu tangkis yang masuk daftar ini. Ada juga tunggal putra asal Singapura, Loh Kean Yew yang menjadi juara dunia 2021.
(mirz)
Lihat Juga :
