Dzenan Radoncic Beberkan Penyebab Kekalahan Timnas Indonesia U-19 di Toulon Cup 2022
loading...
Dzenan Radoncic menyebut kelelahan menjadi penyebab kekalahan Indonesia U-19 dari Meksiko U-21 di Toulon Cup 2022. Dia menilai pasukannya sulit menjaga kebugaran. Foto: Twitter
A
A
A
AUBAGNE - Dzenan Radoncic menyebut faktor kelelahan menjadi penyebab utama kekalahan Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 dari Meksiko U-21 di Toulon Cup 2022. Dia menilai jadwal padat membuat pasukannya kesulitan untuk menjaga kebugaran.
Indonesia U-19 takluk 0-2 dari Meksiko U-21 pada laga ketiga penyisihan Grup B di Stade de Lattre de Tassigny, Minggu (5/6/2022) malam. Tim Merah Putih tumbang akibat penalti Santiago Munez (39) dan Jorge Ruvalcaba (90+1).
Radoncic mengatakan kelelahan dan kurangnya konsentrasi menjadi faktor utama Garuda Nusantara menelan kekalahan. Dia menjelaskan bertanding tiga kali dalam lima hari membuat stamina para pemainya terkuras.
“Banyak kesalahan individu, kurang konsentrasi. Para pemain kelelahan, mereka bermain 3 kali dalam 5 hari. Jadi ini sulit untuk mereka,” kata Radoncic dilansir dari twitter @TournoiMRevello.
Pelatih berusia 38 tahun itu mengakui Meksiko U-21 pantas mendapatkan kemenangan. Radoncic menjelaskan perbedaan kualitas cukup berpengaruh.
“Saya ingin mengucapkan selamat kepada Meksiko (U-21), mereka pantas menang. Saya ingin memotivasi para pemain untuk menciptakan sejarah, namun kami memang kalah kualitas," jelasnya.
Meski gagal meraih poin, Radoncic tetap mengapresiasikan permainan timnya. Menurutnya skuad Indonesia U-19 telah menunjukkan penampilan bagus. "Tapi kami tetap memiliki pertandingan yang baik," tutupnya.
Indonesia U-19 takluk 0-2 dari Meksiko U-21 pada laga ketiga penyisihan Grup B di Stade de Lattre de Tassigny, Minggu (5/6/2022) malam. Tim Merah Putih tumbang akibat penalti Santiago Munez (39) dan Jorge Ruvalcaba (90+1).
Radoncic mengatakan kelelahan dan kurangnya konsentrasi menjadi faktor utama Garuda Nusantara menelan kekalahan. Dia menjelaskan bertanding tiga kali dalam lima hari membuat stamina para pemainya terkuras.
“Banyak kesalahan individu, kurang konsentrasi. Para pemain kelelahan, mereka bermain 3 kali dalam 5 hari. Jadi ini sulit untuk mereka,” kata Radoncic dilansir dari twitter @TournoiMRevello.
Pelatih berusia 38 tahun itu mengakui Meksiko U-21 pantas mendapatkan kemenangan. Radoncic menjelaskan perbedaan kualitas cukup berpengaruh.
“Saya ingin mengucapkan selamat kepada Meksiko (U-21), mereka pantas menang. Saya ingin memotivasi para pemain untuk menciptakan sejarah, namun kami memang kalah kualitas," jelasnya.
Meski gagal meraih poin, Radoncic tetap mengapresiasikan permainan timnya. Menurutnya skuad Indonesia U-19 telah menunjukkan penampilan bagus. "Tapi kami tetap memiliki pertandingan yang baik," tutupnya.
(mirz)
Explore More