Hasil Singapore Open 2022: Gregoria Kerja Keras Kalahkan Zhang Yi Man
loading...
A
A
A
SINGAPURA - Gregoria Mariska Tunjung bertasil lolos ke perempat final Singapore Open 2022. Langkah itu tak mudah karena Gregoria baru bisa mengalahkan wakil China, Zhang Yi Man, dengan skor ketat 20-22, 21-14 dan 21-15.
Bermain di Singapore Indoor Stadium, Kamis (14/7/2022), Gregoria sudah mengalami kesulitan sejak game pertama. Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia tak dapat menemukan ritmenya hingga tertinggal 0-4.
Walau demikian, bukan berarti Gregoria menyerah. Dia sanggup memberikan perlawanan yang sengit kepada Zhang, dan menyamakan skor menjadi 8-8. Mereka kemudian terus saling susul perolehan angka.
Hanya sajam Zhang kemudian memberikan pukulan yang sulit dibalas. Hal tersebut membuat Gregoria kembali tertinggal ketika menyentuh interval pertama, dengan skor 10-11.
Setelah itu, Gregoria terus mencoba untuk melawan. Dia lalu dapat membuat kedudukan menjadi sama kuat, 12-12. Sayang, Gregoria tak dapat menjaga permainan tetap konsisten.
Zhang memaksa Gregoria bekerja keras, dan membuatnya tertinggal 14-18. Namun, Gregoria tak tinggal diam. Dia dapat memaksa pertandingan mencapai 20-20.
Meski begitu, Gregoria membuat kesalahan. Celah tersebut kemudian dapat dimaksimalkan Zhang. Keadaan itu membuat Zhang menutup game pertama dengan kemenangan 22-20.
Persaingan yang ketat kemudian tersaji pada game kedua, baik Gregoria dan Zhang sama-sama tampil dengan kekuatan terbaiknya. Saking sengitnya, skor sempat sama kuat dengan skor 7-7.
Walau demikian, Gregoria sempat kehilangan konsentrasi. Hal tersebut membuat pertahanannya ditembus dan Zhang pun memimpin pada saat interval kedua, dengan skor 11-7.
Kondisi tersebut tak membuat Gregoria menyerah begitu saja. Dia tetap berjuang dan mengejar defisit angka. Jerih payahnya pun membuat kedudukan kembali sama kuat, menjadi 13-13.
Gregoria kemudian tampil begitu agresif. Dia lalu berbalik memimpin dengan angka 16-13. Dia tak memberikan celah kepada Zhang, sehingga merebut game kedua dengan skor 21-14.
Momentum positif kemudian dibawa Gregoria pada game kedua. Sejak awal fase, dia dapat membvangun keunggulan 5-1. Walau sempat mendapat perlawanan, dia menjaga keunggulan pada interval ketiga, 11-8.
Zhang kemudian bekerja keras untuk mengejar Gregoria. Namun, Gregoria dapat terus bertahan dan menjaga jarak 16-12. Dia pun dapat mengatasi tekanan Zhang dan menang dalam tempo 51 menit dengan skor 21-15.
Bermain di Singapore Indoor Stadium, Kamis (14/7/2022), Gregoria sudah mengalami kesulitan sejak game pertama. Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia tak dapat menemukan ritmenya hingga tertinggal 0-4.
Walau demikian, bukan berarti Gregoria menyerah. Dia sanggup memberikan perlawanan yang sengit kepada Zhang, dan menyamakan skor menjadi 8-8. Mereka kemudian terus saling susul perolehan angka.
Hanya sajam Zhang kemudian memberikan pukulan yang sulit dibalas. Hal tersebut membuat Gregoria kembali tertinggal ketika menyentuh interval pertama, dengan skor 10-11.
Setelah itu, Gregoria terus mencoba untuk melawan. Dia lalu dapat membuat kedudukan menjadi sama kuat, 12-12. Sayang, Gregoria tak dapat menjaga permainan tetap konsisten.
Zhang memaksa Gregoria bekerja keras, dan membuatnya tertinggal 14-18. Namun, Gregoria tak tinggal diam. Dia dapat memaksa pertandingan mencapai 20-20.
Meski begitu, Gregoria membuat kesalahan. Celah tersebut kemudian dapat dimaksimalkan Zhang. Keadaan itu membuat Zhang menutup game pertama dengan kemenangan 22-20.
Persaingan yang ketat kemudian tersaji pada game kedua, baik Gregoria dan Zhang sama-sama tampil dengan kekuatan terbaiknya. Saking sengitnya, skor sempat sama kuat dengan skor 7-7.
Walau demikian, Gregoria sempat kehilangan konsentrasi. Hal tersebut membuat pertahanannya ditembus dan Zhang pun memimpin pada saat interval kedua, dengan skor 11-7.
Kondisi tersebut tak membuat Gregoria menyerah begitu saja. Dia tetap berjuang dan mengejar defisit angka. Jerih payahnya pun membuat kedudukan kembali sama kuat, menjadi 13-13.
Gregoria kemudian tampil begitu agresif. Dia lalu berbalik memimpin dengan angka 16-13. Dia tak memberikan celah kepada Zhang, sehingga merebut game kedua dengan skor 21-14.
Momentum positif kemudian dibawa Gregoria pada game kedua. Sejak awal fase, dia dapat membvangun keunggulan 5-1. Walau sempat mendapat perlawanan, dia menjaga keunggulan pada interval ketiga, 11-8.
Zhang kemudian bekerja keras untuk mengejar Gregoria. Namun, Gregoria dapat terus bertahan dan menjaga jarak 16-12. Dia pun dapat mengatasi tekanan Zhang dan menang dalam tempo 51 menit dengan skor 21-15.
(sto)